BANNER HEADER DISWAY HD

Tekanan “Perfect Life” di Instagram Picu Kecemasan pada Remaja, Ini Cara Ampuh Mengatasinya

Tekanan “Perfect Life” di Instagram Picu Kecemasan pada Remaja, Ini Cara Ampuh Mengatasinya

ilustrasi-foto :pinterest-

RADARTVNEWS.COM - Instagram seringkali menimbulkan tekanan tersendiri bagi remaja di era teknologi yang serba cepat seperti saat ini. Instagramxiety, istilah baru untuk fenomena hidup "perfect life" yang ditampilkan dalam postingan foto dan videonya, tak jarang memicu kecemasan yang berlebihan.

Menurut sejumlah penelitian, termasuk yang disebutkan oleh Royal Society for Public Health, Instagram dinilai sebagai salah satu media sosial yang menimbulkan dampak negatif terbesar terhadap kesehatan mental anak muda.Remaja kerap merasa terjebak dalam perasaan tidak cukup baik karena terus membandingkan diri dengan gambaran kehidupan ideal yang diposting orang lain. Foto-foto yang sudah diedit dan momen membahagiakan yang dikurasi secara selektif membuat tekanan untuk tampil sempurna semakin kuat, sehingga menimbulkan stres, rasa iri, hingga kebencian pada diri sendiri.

Tekanan akademik, tuntutan lingkungan, dan media sosial meningkatkan kecemasan remaja. Situasi ini sangat memengaruhi kesehatan emosional dan mental mereka, dan jika dibiarkan, dapat menyebabkan masalah jangka panjang.

Namun demikian, ada beberapa metode ampuh yang disarankan oleh ahli untuk mengatasi kecemasan yang disebabkan oleh tekanan yang ada di dunia teknologi saat ini. 

Pertama, batasi jumlah waktu yang dihabiskan untuk menggunakan media sosial. Ini akan membantu otak Anda beristirahat dan menghindari terlalu larut dalam internet. 

BACA JUGA:Olahraga dan Kesehatan Mental: Bagaimana Aktivitas Fisik Dapat Membantu Depresi dan Kecemasan

Kedua, berhati-hatilah saat mengikuti akun jangan mengikuti akun yang menyebabkan stres dan ikuti akun yang membawa semangat.

Selain itu, praktikkan mindfulness dan meditasi secara rutin untuk meredakan stres serta kecemasan. Teknik pernapasan dalam juga dapat membantu menenangkan pikiran saat rasa cemas muncul tiba-tiba. Digital detox atau jeda dari gadget, misalnya dengan tidak memakai ponsel saat makan atau sebelum tidur, juga sangat dianjurkan. Jangan lupa, tetap jalin komunikasi langsung dengan keluarga dan teman agar remaja tidak merasa terisolasi dalam dunia digital mereka.

Penting untuk diingat, apa yang dilihat di Instagram hanyalah potret kecil dari realitas seseorang, bukan gambaran lengkap kehidupan mereka. Dengan menerapkan langkah-langkah sederhana ini, remaja dapat mengurangi tekanan dan kecemasan yang ditimbulkan oleh standar “perfect life” di media sosial.

Digital bukanlah sesuatu yang harus dihindari, namun, itu harus digunakan dengan hati-hati. Jangan ragu untuk mendapatkan bantuan dari profesional kesehatan mental jika kecemasan terus mengganggu kehidupan sehari-hari Anda.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: