Bukan Malas, Tapi Tak Punya Sistem, Ini Alasan Banyak Orang Gagal Disiplin!

RADARTVNEWS-Banyak orang merasa gagal membangun disiplin bukan karena kurang niat, melainkan karena terlalu bergantung pada perasaan atau “mood”. Fenomena ini semakin sering terjadi di tengah tekanan produktivitas dan arus konten motivasi instan yang membanjiri media sosial.

Padahal, menurut berbagai ahli produktivitas, masalah utamanya bukanlah kemalasan. Masalahnya adalah tidak adanya sistem.

"Sering kali kita menunda tindakan hanya karena sedang tidak mood," ujar seorang praktisi pengembangan diri. "Padahal, orang sukses bukan selalu orang yang penuh semangat, tapi yang punya sistem kerja yang bisa diandalkan."

Sistem vs Motivasi

Banyak orang memulai hari dengan niat besar, tapi berakhir dengan menunda. Mau olahraga, harus tunggu semangat. Mau belajar, malah rebahan. Ingin bangun pagi, tapi snooze alarm berkali-kali. Semua ini terjadi karena tidak ada sistem pendukung.

Sebaliknya, orang yang punya sistem sudah tahu apa yang harus dilakukan, kapan harus dilakukan, dan bagaimana memulainya. Mereka tidak menunggu motivasi datang.

Contohnya:

-Jadwal olahraga yang tetap: Senin, Rabu, Jumat pukul 6–7 pagi.

-Meja belajar yang rapi dan bebas gangguan.

-Alarm jauh dari tempat tidur agar tidak mudah dimatikan.

Kunci: Bangun Identitas Baru

Perubahan besar dimulai dari cara kita memandang diri sendiri. Jangan hanya berkata, “Saya mau disiplin.” Katakan, “Saya adalah orang yang disiplin.” Identitas ini akan mendorong otak untuk membuktikannya melalui tindakan.

Selain itu, penting untuk mengurangi friksi antara niat dan aksi. Siapkan pakaian olahraga malam sebelumnya, simpan HP di luar kamar saat belajar, atau gunakan to-do list harian untuk menjaga fokus.

Motivasi bersifat sementara. Tapi sistem adalah mesin otomatis yang tetap berjalan bahkan saat semangat turun. Jika ingin benar-benar disiplin, bangunlah sistem, bukan sekadar mengandalkan perasaan. Motivasi membuatmu mulai. Sistem membuatmu terus berjalan.

Sumber: