RADARTVNEWS.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini hujan lebat untuk hari ini, Rabu 3 Desember 2025, dan sehari sebelumnya, 2 Desember 2025. Kombinasi beberapa fenomena atmosfer membuat potensi hujan sedang hingga sangat lebat meluas di banyak daerah Indonesia, terutama di Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.
BMKG menjelaskan, ada sejumlah pusat tekanan rendah, gelombang rossby, dan daerah konvergensi yang memanjang dari Aceh hingga Sumatera Utara, dari Riau ke Bangka Belitung, serta dari Jawa Timur sampai Banten. Pola serupa juga terpantau di Kalimantan, Sulawesi, hingga wilayah Papua dan sekitarnya, yang memicu pertumbuhan awan hujan lebih masif dari biasanya. Untuk Sumatra, hujan diproyeksikan meluas di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, dan Sumatera Selatan, dengan beberapa kabupaten/kota masuk kategori waspada karena tanah sudah jenuh air akibat hujan beberapa hari terakhir. Di Jawa, wilayah yang perlu meningkatkan kewaspadaan antara lain Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat bagian selatan, Jawa Tengah, dan sebagian Jawa Timur. BMKG mengingatkan, hujan lebat berpotensi memicu bencana hidrometeorologi seperti banjir, genangan, banjir bandang, hingga longsor, terutama di daerah dengan lereng curam dan drainase buruk. Masyarakat diminta rajin memantau prakiraan cuaca harian, menjauh dari bantaran sungai saat debit air naik, dan segera mengungsi ke tempat aman bila terjadi tanda-tanda longsor seperti retakan tanah atau suara gemeretak dari tebing. BACA JUGA:Bencana Lembah Anai Telan Korban, Tiga Prajurit TNI Tersapu Derasnya Arus Bagi nelayan dan pelaku pelayaran, BMKG juga mengingatkan risiko gelombang tinggi di beberapa perairan yang terdampak sistem cuaca aktif tersebut. Warga dianjurkan menghindari berteduh di bawah pohon besar atau papan reklame ketika terjadi hujan disertai angin kencang dan petir, serta segera mematikan peralatan listrik yang tidak perlu demi mengurangi risiko kecelakaan. Pemerintah daerah diminta memanfaatkan peringatan dini ini untuk menyiapkan posko siaga, memeriksa kesiapan pompa dan saluran air, serta memastikan jalur evakuasi bebas hambatan. Dengan kesiapsiagaan bersama, diharapkan dampak hujan ekstrem beberapa hari ke depan dapat ditekan dan korban jiwa dapat dihindari. BACA JUGA:Greenpeace: Hutan Alam di Sumut Kini Tinggal 14 Juta Hektare, Krisis Lingkungan Semakin NyataBMKG Peringatkan Hujan Lebat 2–3 Desember, Sejumlah Wilayah Diminta Siaga Banjir dan Longsor
Rabu 03-12-2025,14:40 WIB
Reporter : MG - Adelia Cindy
Editor : Jefri Ardi
Kategori :
Terkait
Jumat 05-12-2025,17:44 WIB
Banjir Pasuruan Meluas, Sembilan Desa Terendam Akibat Luapan Sungai Rejoso
Jumat 05-12-2025,14:50 WIB
BNPB: 836 Orang Tewas akibat Banjir Sumatra, 509 Masih Hilang
Jumat 05-12-2025,14:29 WIB
Zulkifli Hasan Panggul Beras untuk Korban Bencana, PAN Bantah Pencitraan
Jumat 05-12-2025,14:26 WIB
Geram soal Banjir Sumatera, Raja Juli Janji Tertibkan Perizinan dan Usut Kayu Gelondongan
Kamis 04-12-2025,21:29 WIB
Studi dan Fakta: Mengapa Air Sungai Bisa Jadi Jernih & Hijau Pasca Banjir di Sumatera
Terpopuler
Kamis 04-12-2025,21:59 WIB
Kebaya Resmi Diakui Dunia: Sertifikat WBTb UNESCO Diserahkan Bersama Reog dan Kolintang
Kamis 04-12-2025,19:24 WIB
Penyakit Mulai Mewabah, Pengungsi Banjir Aceh Butuh Bantuan Tenaga Medis
Kamis 04-12-2025,21:29 WIB
Studi dan Fakta: Mengapa Air Sungai Bisa Jadi Jernih & Hijau Pasca Banjir di Sumatera
Kamis 04-12-2025,20:15 WIB
CEO Apple Tim Cook Beri Donasi untuk Korban Bencana Besar di Asia
Terkini
Jumat 05-12-2025,19:06 WIB
Menghirup Aroma Makanan Bisa Membuat Nafsu Makan Turun, Bukan Naik
Jumat 05-12-2025,18:59 WIB
Respons Wali Kota Semarang Soal Air Hujan yang Ditemukan Mengandung Mikroplastik
Jumat 05-12-2025,18:53 WIB
Krisis Air Bersih Akibat Akses Terputus, Warga Hutanabolon Terpaksa Minum Air Parit
Jumat 05-12-2025,18:46 WIB
Jadwal Live Streaming Drawing Piala Dunia 2026 Malam Ini
Jumat 05-12-2025,17:47 WIB