BANNER HEADER DISWAY HD

Fakta Unik Rumah Pulau Sebatik Indonesia: Rumah yang Terbagi Dua Negara dalam Satu Atap

Fakta Unik Rumah Pulau Sebatik Indonesia: Rumah yang Terbagi Dua Negara dalam Satu Atap

--

RADARTVNEWS.COM - Indonesia adalah negara yang kaya akan keunikan geografis dan budaya, salah satunya adalah fakta unik tentang rumah yang berada tepat di garis perbatasan dua negara, yaitu Indonesia dan Malaysia. Rumah ini terletak di Pulau Sebatik, Nunukan, Kalimantan Utara, dan menjadi satu-satunya rumah di dunia yang bagian dalamnya terbagi menjadi dua wilayah negara yang berbeda.

Keunikan rumah di Pulau Sebatik ini terletak pada pembagian wilayah dalam satu bangunan. Bagian ruang tamu rumah ini berada di wilayah Indonesia, sedangkan bagian dapur terletak di wilayah Malaysia. Dengan satu langkah kecil dari ruang tamu ke dapur, seseorang secara otomatis berpindah negara tanpa perlu melewati pos perbatasan resmi.

Fenomena ini menjadi sangat menarik karena menggambarkan kondisi perbatasan yang sangat unik dan langka di dunia. Biasanya, batas negara berupa garis imajiner atau markah fisik yang jelas, namun di Pulau Sebatik, batas ini melewati satu rumah sehingga menjadi simbol kerukunan dan kemajemukan budaya di wilayah perbatasan.

Selain rumah unik itu, di sepanjang perbatasan Indonesia dan Malaysia maupun perbatasan lainnya, terdapat Pos Lintas Batas Negara (PLBN) yang berfungsi sebagai pusat pengawasan dan pelayanan masyarakat. Penataan perbatasan yang baik ini adalah upaya pemerintah untuk mengelola lalu lintas barang dan orang serta menjaga kedaulatan nasional.

BACA JUGA:Fakta Unik Ternyata Suara Alam Bisa Bikin Otak Lebih Bahagia dan Produktif!

Fakta lain yang tak kalah menarik, keberadaan rumah ini memungkinkan warga sekitar untuk merasakan langsung sensasi berada di dua negara sekaligus dalam satu waktu, yang tentunya memberikan pengalaman berbeda dan edukasi tentang arti keberagaman dan pentingnya menjaga hubungan baik antar negara tetangga.

Keunikan geografis ini juga memperkuat identitas budaya masyarakat perbatasan yang unik karena terpapar dua kebudayaan sekaligus. Mereka hidup berdampingan, berbagi tradisi, bahasa, dan bahkan ekonomi, menjadikan kawasan ini sebagai laboratorium sosial keberagaman di Indonesia.

BACA JUGA:Mitos Atau Fakta?, Api Biru Kawah Ijen dan Danau Asam Terbesar Sebuah Spektrum Geologi Langka

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: