BANNER HEADER DISWAY HD

Orang Tua Heboh, Nama Kang Dedi Jadi Kunci Anak Nurut Seketika

Orang Tua Heboh, Nama Kang Dedi Jadi Kunci Anak Nurut Seketika

Video pendek kang dedi mengingatkan anak-anak untuk nurut dengan orang tua--Tiktok : dedimulyadiofficial

RADARTVNEWS.COM – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi atau biasa dikenal dengan Kang Demi Muladi viral lantaran video pendek di akun sosia media yang berisi tentang candaan untuk anak-anak yang malas mandi dan terlalu asyik bermain handphone, dengan menyebut bahwa mereka bisa saja “dijemput Kang Dedi.”

Para orang tua kini punya “senjata rahasia” baru untuk menghadapi anak-anak yang susah diatur. Cukup sebut satu nama: Kang Dedi, maka anak-anak langsung berubah jadi patuh dan disiplin.

Ya, nama Kang Dedi yang diduga merujuk pada Kang Dedi Mulyadi, tokoh publik yang dikenal lewat gaya bicara tegas namun penuh nilai  mendadak menjadi momok bagi anak-anak yang ogah mandi, malas belajar, atau ogah beresin mainan.

“Awalnya cuma iseng, saya bilang ‘nanti dipanggilin Kang Dedi lho kalau nggak mau tidur siang’. Eh, langsung anak saya tarik selimut dan tidur,” cerita Ibu Sarah (34), orang tua dua anak di Bekasi.

Di media sosial, video-video dengan format serupa ramai beredar. Anak kecil yang sebelumnya rewel, mendadak tenang begitu mendengar nama Kang Dedi disebut. Tak sedikit warganet yang mengaku ikut memakai “jurus Kang Dedi” untuk menertibkan suasana di rumah.

Fenomena ini tak lepas dari citra Kang Dedi Mulyadi yang kerap tampil di media sosial dengan gaya menegur yang tegas, lugas, namun tetap humanis. Dalam berbagai kontennya, Kang Dedi sering mengingatkan soal pentingnya tata krama, kebersihan, dan menghormati orang tua—nilai-nilai yang kini makin relevan di tengah kehidupan modern.

“Bukan karena takut, tapi mungkin karena Kang Dedi identik dengan sosok yang bijak dan ‘nggak bisa dibohongi’. Jadi anak-anak ngerasa harus nurut,” ujar salah satu netizen di kolom komentar TikTok.

Menanggapi fenomena ini, beberapa psikolog anak menyarankan agar orang tua tetap bijak dalam menggunakan sosok otoritas sebagai bentuk pengendalian. “Boleh sesekali sebagai candaan atau motivasi, tapi tetap imbangi dengan pendekatan kasih sayang dan komunikasi terbuka,” ujar psikolog anak, Lestari Widodo, M.Psi.

Meski demikian, tak bisa dipungkiri, menyebut nama Kang Dedi kini jadi trik ampuh yang terbukti manjur. Siapa sangka, dari konten-konten sosial budaya, Kang Dedi kini juga jadi inspirasi parenting kekinian!

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: