WSL Krui Pro 2025 Resmi Dibuka, 302 Peselancar Dunia Unjuk Gigi di Pantai Tanjung Setia

Pesisir Barat, RADARTVNEWS.COM — Kejuaraan dunia selancar air, World Surf League (WSL) Krui Pro 2025, resmi dibuka di Pantai Tanjung Setia, Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung, Selasa (10/6). Event berskala internasional ini diikuti oleh 302 peselancar dari 17 negara, menjadikannya ajang bergengsi yang turut mempromosikan pariwisata Indonesia, khususnya Lampung, ke panggung global.

Pembukaan dilakukan langsung oleh Wakil Bupati Pesisir Barat, Irawan Topani, bersama sejumlah tokoh nasional seperti Staf Ahli Bidang Sosial Kemenkumham RI, Kosmas Harefa, Anggota DPD RI Almira Nabila Fauzi, serta Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Lampung, Bobby Irawan.

“Kepada seluruh peserta dan wisatawan yang hadir, saya ucapkan selamat bertanding. Tunjukkan kemampuan terbaik, junjung tinggi sportivitas, dan jadikan Krui Pro sebagai ajang mempererat persaudaraan antarbangsa,” ujar Irawan dalam sambutannya.

Krui Pro 2025 digelar mulai tanggal 10 hingga 17 Juni dan mempertandingkan empat kelas utama yaitu: Men QS6000, Women QS6000, Men Junior Pro, dan Women Junior Pro. Kejuaraan ini masuk dalam kalender resmi WSL dan menjadi salah satu event favorit para peselancar profesional karena ombak Pantai Tanjung Setia dikenal memiliki kualitas internasional.

Selain ajang olahraga, WSL Krui Pro juga menjadi penggerak ekonomi lokal. Irawan menyebut, kehadiran ratusan atlet, official, dan wisatawan mancanegara memberikan dampak langsung terhadap sektor UMKM dan produk lokal. Ia mendorong masyarakat dan pelaku usaha memanfaatkan momentum ini untuk menampilkan produk unggulan khas Pesisir Barat.

BACA JUGA:Polda Lampung Kerahkan 325 Personel Kawal Ajang Internasional WSL Krui Pro 2025

“Kami berharap kehadiran tamu dari berbagai negara bisa menjadi titik balik bangkitnya ekonomi dan pariwisata. Ini adalah panggung kita bersama untuk menunjukkan keramahan dan kualitas produk lokal,” ujarnya.

Untuk mendukung kelancaran acara, Pemkab Pesisir Barat terus membenahi berbagai infrastruktur pendukung, mulai dari fasilitas bandara, jalur transportasi, hingga kebersihan pantai. Pemerintah daerah juga mengajak masyarakat menjaga kebersihan dan keindahan alam agar wisatawan mendapatkan kesan terbaik selama berada di Lampung.

“Kita ingin Pesisir Barat dikenal tidak hanya karena ombaknya, tapi juga karena kebersihan, keramahan, dan budaya warganya. Mari bersama kita jaga warisan alam ini untuk generasi mendatang,” imbaunya.

WSL Krui Pro menjadi bukti nyata bahwa sport tourism mampu memperkuat branding daerah sekaligus membuka peluang ekonomi baru. Antusiasme tinggi dari peserta dan wisatawan memperlihatkan bahwa Pesisir Barat telah menjadi salah satu destinasi selancar kelas dunia yang patut diperhitungkan.

Sumber: