BMKG: Hujan Petir Berpotensi Landa Kota-Kota Besar, Termasuk Bandarlampung

RADARTVNEWS.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk Selasa yang menyebut kondisi atmosfer di sejumlah wilayah Indonesia cenderung tidak stabil. cuaca diproyeksikan bervariasi, mulai berawan tebal hingga hujan dengan intensitas ringan, sedang, bahkan disertai petir.

Melalui publikasi resmi pada akun Instagram @infobmkg, BMKG menyatakan hujan yang disertai kilat berpotensi terjadi di beberapa kota besar wilayah barat Indonesia. Daerah yang masuk kategori tersebut antara lain Palembang, Pangkalpinang, Bandarlampung, Semarang, Banjarmasin, serta Tanjung Selor.

Selain itu, BMKG juga memberikan perhatian khusus pada Provinsi Lampung yang diprediksi mengalami cuaca ekstrem pada hari yang sama. Tercatat 11 wilayah berpeluang diguyur hujan lebat disertai petir dan angin kencang pada Selasa, 9 Desember 2025.

Sebelas wilayah Lampung yang berpotensi terdampak yaitu Lampung Barat, Way Kanan, Lampung Utara, Lampung Tengah, Metro, Bandar Lampung, Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran, Lampung Timur, serta Mesuji. Daerah-daerah tersebut diminta meningkatkan kewaspadaan sejak dini.

BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem dan mengimbau masyarakat mengantisipasi situasi cuaca yang bisa berubah cepat. Potensi hujan dapat muncul pada siang, sore, malam, hingga dini hari, sehingga masyarakat disarankan mengikuti perkembangan informasi secara berkala.

BACA JUGA:Waspada Hujan Petir: Prakiraan Cuaca Lampung Hari Ini, Sabtu 6 Desember 2025

Pada awal hari, kondisi langit diperkirakan masih cerah hingga cerah berawan. Meski demikian, peluang hujan lebih cepat diprediksi muncul di Way Kanan, Lampung Utara, Mesuji, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, Lampung Tengah, Lampung Timur, dan Lampung Selatan.

Memasuki siang, cakupan hujan diperkirakan meluas ke lebih banyak wilayah Lampung. BMKG memperingatkan bahwa sebagian daerah berpotensi mengalami hujan berintensitas sedang hingga lebat.

Kondisi hujan juga diprediksi dapat disertai petir serta angin kencang, terutama bagi wilayah tengah, selatan, dan kawasan pesisir barat provinsi. Situasi ini dinilai dapat meningkatkan potensi bencana hidrometeorologi.

Menjelang malam, hujan diperkirakan belum mereda dan kemungkinan tetap bertahan. Beberapa wilayah bahkan berpeluang mengalami durasi hujan yang lebih panjang hingga malam hari.

Atas kemungkinan tersebut, BMKG meminta warga menunda kegiatan di titik rawan banjir, tepi sungai, serta area lereng yang berpotensi longsor. Masyarakat diminta menghindari aktivitas luar ruangan saat hujan petir terjadi.

BACA JUGA:BMKG Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Lancarkan Bantuan Banjir di Sumatera

Dengan adanya potensi cuaca ekstrem ini, BMKG mengingatkan masyarakat tetap waspada dan menjaga keselamatan. Pemantauan cuaca harian disarankan dilakukan melalui kanal resmi BMKG agar informasi yang diterima tetap akurat.

Sumber: