Kupu-kupu Vs Mahasiswa Aktif : Mengenal Gaya Hidup Mahasiswa

a. Definisi

 Mahasiswa aktif adalah seseorang yang selain dalam bidang akademik juga mengikuti berbagai kegiatan organisasi, kemasyarakatan, dan kampus. Mereka bisanya menjadi anggota BEM, organisasi kemahasiswaan, atau mengikuti kegiatan sosial di luar perkuliahan.

b. Kelebihan 

• Pengembangan Keterampilan Lunak: Dengan berpartisipasi dalam organisasi, mahasiswa secara aktif mempelajari keterampilan penting seperti kerja tim, kepemimpinan, manajemen konflik, dan komunikasi yang sangat berguna dalam dunia kerja. 

• Jaringan Luas: Mahasiswa aktif biasanya memiliki banyak teman, kenalan, dan koneksi dengan dosen serta seorang ahli di luar kampus.

c. Kekurangan

• Kesulitan dalam manajemen waktu: Siswa yang aktif mempunyai banyak kegiatan yang harus diikuti, sehingga sulit membagi waktu antara kegiatan akademik dan non-akademik Akibatnya, prestasi akademik bisa menurun.

• Stres dan Kelelahan: Terlalu banyak aktivitas dapat menyebabkan stress, kelelahan fisik dan mental, terutama jika tidak ada keseimbangan antara kelas serta aktivitas organisasi.

3. Perbandingan Keseimbangan

a. Tidak Ada yang Lebih Baik 

 Kedua kategori tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangan, serta tidak ada satupun pilihan yang benar-benar unggul. Mahasiswa kupu-kupu lebih unggul dalam bidang akademik, sementara mahasiswa aktif lebih unggul dalam pengalaman praktis dan pengembangan pribadi.

b. Keseimbangan adalah kuncinya 

 Mahasiswa yang mampu menyeimbangkan studi mereka dengan kegiatan di luar universitas, atau yang mampu memilih prioritas mereka dengan bijak, umumnya lebih berpeluang mencapai hasil optimal di kedua sisi.

 Mahasiswa yang berpartisipasi dalam beberapa kegiatan yang relevan dan menarik dapat memperoleh manfaat baik secara akademis maupun pengalaman hidup mereka.

c. Pemahaman Diri

Sumber: