BANNER HEADER DISWAY HD

Tragis! Nyawa Siswi SMK di Lampung Melayang Usai Minta iPhone, Ternyata Ini Motif Pelaku

Tragis! Nyawa Siswi SMK di Lampung Melayang Usai Minta iPhone, Ternyata Ini Motif Pelaku

[email protected] @lampungsatset-Tangkapan layar instagram

RADARTVNEWS.COM Bandar Lampung, Telah terjadi kasus pembunuhan salah satu siswi SMK di Kabupaten Lampung Tengah, Lampung, menghebohkan Masyarakat setempat.

Remaja asal Lampung Timur itu ditemukan tewas mengapung di aliran Sungai area Perkebunan tebu PT Gunung Madu Plantations (GMP) pada Rabu (17/9/2025).

Kronologi Kejadian

Peristiwa ini berawal pada Senin (15/9/2025). Berdasarkan keterangan polisi setempat saat bertemu pelaku, sang korban meminta dibelikan sebuah iphone senilai 8 juta. Namun, Suryadi (pelaku) hanya sanggup memberikan 3 juta saja.

Lalu, korban melemparkan uang itu ke wajah pelaku hingga membuatnya marah, dan terjadilah perkelahian didalamnya. Karena cekcok semakin memanas, akhirnya Suryadi memukul korban berulang kali menggunakan kayu. Korban yang sudah tak sadarkan diri kemudian dibuang ke aliran Sungai di area Perkebunan tebu PT Gunung Madu Plantations (GMP), Lampung tengah.

Penemuan Jasad

Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah menyebutkan bahwa, jasad korban ditemukan oleh warga mengambang di area Sungai, masih dengan pakaian lengkap. Saat ditemukan, korban mengenakan celana jeans biru, kemeja motif abu-abu hitam, dan berambut Panjang. Kemudian jenazah dievakuasi tim Inafis dan Tekab 308 Polres Lampung Tengah bersama warga setempat.

BACA JUGA:Komdigi Akui Sulit Basmi Judi Online, Suara Masyarakat Jadi Penyebab Utama

Upaya Bunuh Diri 

Setelah melakukan pembunuhan itu, Suryadi dilaporkan sempat ingin mencoba mengakhiri hidupnya dengan cara meminum racun tikus karena Suryadi menyesali atas apa yang telah ia perbuat. Suryadi sempat dirawat di Klinik Yukum Medical Center, Lampung Tengah, dengan pengawasan ketat kepolisian.

Upaya Menghilangkan Jejak

Setelah Suryadi memastikan korban sudah meninggal, Suryadi panik. Lalu ia menyeret tubuh korban dan membuang jasadnya ke Sungai di sekitar lokasi kejadian. Jasad korban baru ditemukan dua hari kemudian, setelah pelaku mengakui perbuatannya kepada istrinya. Pengakuan tersebut muncul karena rasa bersalah yang cukup mendalam.

BACA JUGA:Viral, Istana Minta Maaf Resmi Usai Ratusan Siswa Keracunan Makanan Bergizi Gratis di Berbagai Daerah

Kasus ini terungkap setelah keluarga Suryadi melaporkan ke kepolisan bahwa dirinya telah melakukan pembunuhan. Dari laporan tersebut, polisi mendatangi lokasi yang disebutkan, hingga akhirnya menemukan jasad korban. Sebelumnya, korban dilaporkan hilang oleh pihak keluarga ke Polres Lampung Timur. Lalu laporan itu terhubung dengan temuan jasad di Lampung Tengah.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: