Masyarakat Diajak Cerdas Digital, Unila Gelar Seminar Literasi Digital

Masyarakat Diajak Cerdas Digital, Unila Gelar Seminar Literasi Digital

CAKAP DIGITAL : Seminar Nasional Cerdas Digital oleh Unila. -Syaiful Mahrum-

RADARTV – Lembaga Penelitian dan Pengabdian untuk Masyarakat (LPPM) Universitas Lampung (Unila) menggelar Seminar Nasional Literasi Digital bagi Keluarga di Hotel Emersia, Bandar Lampung, Selasa 30 April 2024. 

Seminar menghadirkan narasumber Yuniarti, S.T., M.M. dan Dra. Maryamah, M.M. dengan moderator Meliyana, S.I.P., M.A.

Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A.,I.P.M., ASEAN.Eng saat membuka seminar menyatakan kegiatan ini merupakan upaya bersama dalam meningkatkan kesadaran dan kemampuan literasi digital di  kalangan keluarga di Indonesia, khususnya di Lampung. 

''Seminar ini sangat penting dan strategis dalam rangka membekali keluarga-keluarga di Indonesia dengan pengetahuan serta keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi era digital yang semakin berkembang," katanya.

Digitalisasi, kata Prof. Lusmeilia, telah merambah ke semua aspek kehidupan. ''Mulai dari cara kita berkomunikasi, bekerja, belajar, hingga mengakses informasi. Namun, kemajuan ini juga membawa tantangan tersendiri. Terutama terkait dengan keamanan digital, privasi, dan bagaimana kita memilih serta memilah informasi yang akurat di tengah banjirnya berita dan informasi yang ada," ujarnya.

Literasi digital, kata Prof. Lusmeilia, bukan hanya kemampuan untuk menggunakan perangkat teknologi. ''Namun, juga kemampuan untuk memahami, mengevaluasi, dan menggunakan informasi yang diperoleh melalui berbagai media digital. Literasi ini menjadi sangat vital di era di mana informasi mudah diakses, tapi juga mudah untuk disalahgunakan," ungkapnya.

Melalui seminar ini, kata Prof. Lusmeilia, Unila bersama dengan LPPM ingin mengajak semua pihak, terutama keluarga, untuk dapat lebih bijak dan cerdas dalam menggunakan teknologi digital. ''Keluarga memiliki peranan penting sebagai unit pertama dan utama dalam pendidikan karakter serta kearifan dalam menggunakan teknologi digital," katanya.

Prof. Lusmeilia berharap seminar ini dapat memberikan manfaat yang maksimal serta menjadi titik tolak dalam literasi digital yang lebih inklusif dan komprehensif. ''Mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk belajar dan berbagi sebanyak mungkin. Kita dapat kembali ke keluarga dengan pengetahuan dan keterampilan baru yang dapat diterapkan," tutupnya.

Sementara Ketua LPPM Unila Dr. Eng. Ir. Dekpiride Despa, S.T., M.T., I.P.M., ASEAN.Eng. menyatakan seminar ini sebagai langkah membangun fondasi yang kuat dalam literasi digital.

Dekprida berharap seminar ini tidak hanya menjadi forum diskusi. "Namun, juga menjadi yang kolaborasi dan aksi nyata meningkatkan kapasitas keluarga dalam menghadapi dan memanfaatkan teknologi digital secara aman, etis, dan produktif," ujarnya.

Tugas kita, lanjut Dekprida, tidak berhenti pada penggunaan teknologi, melainkan juga bagaimana mengintegrasikan nilai- kearifan lokal dalam menggunakan teknologi tersebut. ''Ini tantangan yang harus kita jawab sebagai sebuah komunitas akademis dan sebagai masyarakat yang peduli akan masa depan generasi penerus bangsa," katanya.

Dekprida berharap setiap informasi yang diterima dari seminar ini harus  ditindaklanjuti dengan aksi nyata. ''Mari jadikan pengetahuan yang kita dapatkan sebagai alat untuk membimbing keluarga dan masyarakat luas dalam menjalani kehidupan digital yang semakin kompleks. Ini momentum untuk terus belajar, berkembang, dan berkontribusi bagi kemajuan literasi digital," ungkapnya. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: