3 Tahun Lahirnya GPT: Dari Eksperimen Ringan, Jadi Pemicu Perlombaan AI Global

RADARTVNEWS.COM - Tepat tiga tahun lalu di penghujung November 2022, sebuah chatbot sederhana diluncurkan ke publik oleh OpenAI. Produk bernama ChatGPT ini dengan cepat menjadi fenomena global dan kini, dalam waktu singkat, menetapkan standar baru bagi seluruh industri kecerdasan buatan (AI) di seluruh dunia. Hari ini, 1 Desember 2025, menandai tiga tahun sejak dimulainya era dominasi AI generatif.

Saat pertama kali dirilis, ChatGPT yang didukung oleh Large Language Model (LLM) GPT-3.5 hanyalah sebuah prototipe eksperimental. Namun, para penggunanya dengan cepat menyadari kemampuan revolusioner produk ini dalam memahami dan merespons bahasa manusia secara alami, jauh melampaui chatbot mana pun sebelumnya.

Angka-angka pertumbuhan ChatGPT menjadi bukti tak terbantahkan atas kehebohan yang diciptakannya. Produk ini berhasil mencapai satu juta pengguna hanya dalam waktu lima hari sejak peluncuran. Dalam waktu dua bulan, ia sudah mencatat 100 juta pengguna aktif bulanan, menjadikannya aplikasi konsumen dengan pertumbuhan tercepat dalam sejarah pada saat itu.

Kecepatan adopsi yang masif inilah yang secara efektif mengubah standar industri. ChatGPT membuktikan kepada dunia bahwa AI tidak lagi harus memiliki antarmuka yang rumit, melainkan harus dapat diakses melalui percakapan sederhana. Kemampuan conversational dan multi-fungsi inilah yang menjadikannya standar baru yang wajib diikuti oleh para pesaing.

Peluncuran ChatGPT segera memicu perlombaan AI yang sengit di antara para raksasa teknologi global. Perusahaan seperti Google terpaksa mengeluarkan respons cepat dengan meluncurkan model mereka sendiri (seperti Bard, yang kemudian berevolusi menjadi Gemini), sementara Microsoft menggelontorkan investasi besar-besaran untuk mengintegrasikan teknologi GPT ke dalam seluruh lini produknya.

BACA JUGA:Open AI Sora 2 Vs Google Veo 3: Adu Canggih AI Video Generator Terbaru

BACA JUGA:Google Rilis Gemini 3, Model AI yang Diklaim Paling Canggih Saat Ini

Dampak ekonomi yang ditimbulkan pun tak kalah fantastis. Nilai pasar OpenAI melonjak drastis, menarik miliaran dolar investasi, yang menunjukkan betapa tingginya keyakinan pasar terhadap masa depan yang didorong oleh AI generatif ini. Kini, hampir setiap startup teknologi di dunia menggunakan atau mengklaim memanfaatkan teknologi yang serupa.

Dalam tiga tahun, ChatGPT telah mengubah cara kerja banyak sektor. Mulai dari industri kreatif, coding perangkat lunak, hingga strategi pemasaran, model LLM kini menjadi co-pilot bagi para profesional. Efisiensi kerja meningkat, dan batas antara kreasi manusia dan mesin semakin kabur.

Meskipun demikian, perjalanan tiga tahun ini juga diwarnai oleh berbagai perdebatan etika. Isu mengenai potensi plagiarisme dalam dunia pendidikan, risiko misinformasi (hallucination), hingga kekhawatiran tentang penggantian lapangan kerja menjadi tantangan yang terus dihadapi oleh pengembang dan regulator di seluruh dunia.

Saat ini, OpenAI dan pesaingnya terus melangkah maju, mengembangkan LLM generasi berikutnya dengan kapabilitas yang jauh lebih canggih. Perkembangan teknologi ini menjanjikan masa depan di mana AI tidak hanya membantu, tetapi mungkin menjadi rekan kerja sejati dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari.

Tiga tahun setelah debutnya, warisan terbesar ChatGPT bukanlah hanya sekadar chatbot yang cerdas, melainkan sebuah pemicu yang berhasil mereset ulang peta jalan teknologi global. Sebuah produk yang lahir dari riset mendalam telah menjadi standar global dalam waktu yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Sumber: