Saksi Golkar Protes, KPU RI Tunda Pembacaan Perolehan Suara DPR RI Dapil Lampung I

Saksi Golkar Protes, KPU RI Tunda Pembacaan Perolehan Suara DPR RI Dapil Lampung I

DITUNDA : Ketua KPU Lampung Erwan Bustami saat rapat rekapitulasi suara nasional.-KPU RI-

RADARTV – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia menghentikan proses pembacaan perolehan suara Partai Golkar untuk pemilihan DPR RI daerah pemilihan Lampung I.

Akibatnya, perolehan suara dan kursi khusus Partai Golkar Dapil Lampung I belum bisa dilakukan. Sejatinya, rapat pleno rekapitulasi penghitungan dan perolehan suara di Jakarta, Sabtu, 9 Maret 2024 ini menyelesaikan agenda penghitungan suara DPR RI asal Dapil Lampung.

Proses penundaan ini dapat dilihat sevara umum dalam siatan rapat pleno rekapitulasi penghitungan dan perolehan suara  melalui kanal Youtube resmi KPU RI

Kejadian itu bermula ketika, Ketua KPU Lampung Erwan Bustami membacakan suara partai berikut suara caleg DPR secara berurutan. 

Saat memasuki pembacaan perolehan suara Partai Golkar untuk DPR RI Dapil Lampung 1, saksi partai itu meminta penundaan.

BACA JUGA: Ini Dia 20 Caleg Terpilih DPR RI Periode 2024 - 2029 Asal Lampung : Berikut Data dan Fakta Lengkapnya

“Izin pimpinan, saya kira Partai Golkar sebelum dibacakan. Kami minta menunda ujungnya karena kami punya catatan-catatan lain. Kami tidak bermaksud menunda. Tapi khusus Partai Golkar kami meminta penundaan,” kata saksi Partai Golkar dalam rapat pleno tersebut.

Pria itu beralasan ada sejumlah TPS yang salah tulis, “Yang harusnya jumlahnya sekian tertulis sekian,” timpalnya. 

Diduga protes penundaan ini dilakukan untuk intervensi perubahan atau pergeseran perolehan suara antara Lodewijk F Paulus dan Rycko Menoza

Sebagai petahana dan pemilik jabatan mentereng sebagai Sekjen Partai Golkar, Lodewijk kalah dari Rycko Menoza sang putra daerah. Selisihnya pun yang membuat ”meradang” sang sekjen.

Saat pleno rekapitulasi perolehan suara tingkat provinsi oleh KPU Lampung, yang teratas adalah Rycko Menoza 53.813 suara atau hanya selisih sedikit saja sekitar 3.720 suara. Sementara itu, suara Lodewijk hanya meraih 50.093 suara. 

BACA JUGA: Pleno Rekapitulasi Suara Rampung : Ini Dia 85 Wajah Caleg Terpilih Anggota DPRD Lampung 2024 – 2029

Atas permintaan penundaan saksi Partai Golkar itu, Ketua KPU Hasyim Asyari akhirnya lulud dan meminta seluruh pihak untuk melanjutkan pembacaan. Namun ia meminta kepada pihak Partai Golkar untuk menyerahkan catatan mengenai alasan penundaan pembacaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: