Dana Desa Peringkat 1 Sektor Paling Banyak Dikorupsi

Dana Desa Peringkat 1 Sektor Paling Banyak Dikorupsi

Foto Ilustrasi Korupsi Dana Desa-al khairat-

RADARTV – Kekhawatiran banyak pihak akan terjadi korupsi massal sektor dana desa (DD) bukanlah isapan jempol belaka. Sejak diluncurkan pemerintah awal tahun 2015 silam, banyak kepala desa di seluruh Indonesia masuk bui karena bancakan makan DD. 

Seperi contoh terbaru adalah vonis kepada Kades Braja Sakti, Kecamatan Way Jepara, Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung. Majelis hakim Pengadilan Tipikor di PN Tanjung Karang menjatuhkna pidana 18 bulan kepada Edi Santoso karena melakukan korupsi anggaran DD tahun 2019 sebesar Rp155 juta lebih. 

Tren peningkatan kasus korupsi DD mulai tercatat di tahun 2016. Indonesian Corruption Watch (ICW) mencatat tahun 2016, jumlah kasus korupsi di desa sebanyak 17 kasus, melibatkan 22 tersangka dengan kerugian Rp40,1 miliar. 

Selang 5 tahun kemudian atau tahun 2021, ICW mencatat korupsi DD sebanyak 154 kasus potensi kerugian negara sebesar Rp233 miliar.

Kondisi tersebut pun sejalan dengan temuan ICW terkait lembaga negara yang paling banyak terjerat kasus korupsi. ICW menemukan, pemerintah desa sebagai lembaga dengan kasus korupsi yang ditangani APH terbanyak tahun lalu.

”ICW merekomendasikan pengawas sektor anggaran desa perlu diawasi secara ketat mengingat pada tahun 2022 dana desa yang digelontorkan Pemerintah Pusat sebesar Rp68 triliun,” tulisnya.

Selain anggaran desa, APH juga banyak menangani kasus korupsi di sektor pemerintahan, dengan jumlah 50 kasus. Diikuti sektor pendidikan 44 kasus, transportasi 40 kasus, dan sosial kemasyarakatan 34 kasus.

Kasus korupsi di sektor perbankan berjumlah 32 kasus, sektor kesehatan 23 kasus, dan sektor pertanahan 21 kasus.

Berikut Sektor Paling Banyak Korupsi 

Sektor Jumlah kasus 

- Dana Desa        154 

- Pemerintahan 50 

- Pendidikan 44

- Transportasi 40

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: