NASA Temukan Petunjuk Kehidupan Purba di Mars
Ilustrasi--ISTIMEWA
RADARTVNEWS.COM - Upaya manusia mencari tanda-tanda kehidupan di luar Bumi kembali mendapat titik terang. Rover Perseverance milik NASA berhasil menemukan bebatuan di saluran sungai kering di Mars yang diduga menyimpan petunjuk adanya kehidupan mikroskopis purba. Temuan ini dinilai sebagai langkah paling dekat menuju bukti keberadaan kehidupan kuno di Planet Merah.
BACA JUGA:Fakta Menarik Fenomena Aurora dan Waktu Terbaik Melihatnya
Kepala Misi Sains NASA, Nicky Fox, menjelaskan bahwa meskipun hasil awal ini sangat menjanjikan, pengujian lebih lanjut masih diperlukan sebelum dapat ditarik kesimpulan ilmiah. Bebatuan yang dikumpulkan rover tersebut dianggap memiliki potensi besar, namun tanpa analisis mendalam, dugaan mengenai kehidupan purba masih bersifat spekulatif.
Sejak mendarat pada Februari 2021, Perseverance memang ditugaskan khusus untuk mencari tanda-tanda kehidupan kuno sekaligus mengumpulkan sampel tanah dan batuan. Hingga kini, rover tersebut telah mengoleksi sekitar 30 sampel dari berbagai lokasi di kawah Jezero—area yang diyakini pernah menjadi danau purba di Mars.
Namun, langkah berikutnya menjadi tantangan besar. NASA sebelumnya merencanakan misi pemulangan sampel ke Bumi agar dapat dianalisis secara detail dengan teknologi laboratorium tercanggih. Akan tetapi, proyek itu diperkirakan menelan biaya hingga 11 miliar dolar AS dan menimbulkan perdebatan internal terkait efisiensi serta kelayakan pendanaannya.
Sebagai alternatif, NASA tengah mempertimbangkan opsi mengirim instrumen canggih langsung ke Mars agar pengujian bisa dilakukan di lokasi tanpa perlu membawa pulang sampel ke Bumi. Strategi ini diyakini lebih cepat, meski juga menghadapi kendala teknis dan biaya besar.
Jika nantinya terbukti benar mengandung jejak biologis, temuan Perseverance akan menjadi tonggak sejarah bagi ilmu pengetahuan modern. Bukti kehidupan purba di Mars tidak hanya mengubah pemahaman manusia tentang planet tetangga Bumi itu, tetapi juga membuka peluang lebih luas dalam pencarian kehidupan di luar tata surya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
