Warna Dan Bahan Jersy Mempengaruhi Kenyamanan Saat Lari
penting nya pemilih warna jersy dan bahan --Dokumentasi Pribadi
BANDARLAMPUNG, RADARTVNEWS. COM —Buat kamu yang hobi lari di pagi atau sore hari, ada satu hal penting yang sering terlupakan: warna baju yang kamu kenakan saat run. Meskipun terlihat sepele, ternyata pilihan warna kaos bisa sangat memengaruhi kenyamanan, suhu tubuh, bahkan performa saat berlari
1. Warna Gelap, Musuh Saat Cuaca Terik
Secara ilmiah, warna gelap seperti hitam, biru tua, atau merah marun memiliki kemampuan menyerap cahaya matahari lebih banyak dibanding warna terang. Ketika kamu berlari di bawah sinar matahari menggunakan kaos gelap, tubuh akan lebih cepat terasa panas. Akibatnya, kamu bisa lebih mudah berkeringat, kehilangan cairan, dan kelelahan sebelum menyelesaikan jarak yang ditargetkan.
Tak hanya itu, suhu tubuh yang meningkat juga bisa memicu risiko dehidrasi, bahkan heat stroke jika tidak diimbangi dengan asupan cairan yang cukup.
2. Warna Terang, Sahabat Pelari Aktif
Di sisi lain, warna terang seperti putih, abu muda, hijau mint, atau kuning pucat bekerja memantulkan cahaya. Artinya, panas tidak terlalu diserap oleh tubuh, membuat suhu tetap terjaga dan aktivitas lari terasa lebih ringan.
Tak heran, banyak event lari profesional menyarankan peserta mengenakan baju warna cerah saat start dilakukan pagi atau siang hari. Ini bukan hanya untuk gaya, tapi memang soal kenyamanan dan keamanan tubuh saat berolahraga.
3. Bukan Cuma Warna, Bahan Juga Menentukan
Selain warna, bahan pakaian juga sangat penting. Gunakan pakaian berbahan quick-dry seperti polyester, spandex, atau dry-fit yang dirancang khusus untuk olahraga. Bahan ini dapat menyerap dan menguapkan keringat dengan cepat, sehingga kulit tetap terasa kering dan segar meski berkeringat banyak.
Hindari bahan katun 100% karena meski lembut, bahan ini mudah menyerap keringat dan lambat mengering, yang bisa membuat pakaian terasa berat, lembap, dan mengganggu saat bergerak.
4. Tips Lari Nyaman dan Aman:
· Gunakan kaos warna terang saat berlari di siang atau pagi hari.
· Pilih bahan kaos olahraga yang ringan dan breathable.
· Gunakan topi, buff, atau kacamata hitam untuk membantu menahan panas.
· Minum air sebelum dan sesudah lari untuk mencegah dehidrasi.
· Dengarkan sinyal tubuh. Jika mulai terlalu panas, istirahatlah sejenak
Dalam dunia lari, kenyamanan adalah kunci agar bisa menjaga ritme dan menyelesaikan target. Warna kaos mungkin tampak sepele, tapi bisa berdampak besar pada pengalaman lari kamu. Maka dari itu, sebelum lari berikutnya, luangkan waktu sejenak untuk memilih pakaian yang tak hanya nyaman di mata, tapi juga mendukung performa tubuh.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
