BANNER HEADER DISWAY HD

Catur Bukan Sekadar Olahraga, Kini Resmi Jadi Cabang Esports Dunia!

Catur Bukan Sekadar Olahraga, Kini Resmi Jadi Cabang Esports Dunia!

Ilustrasi Magnus Carlsen melakukan langkah strategis di hadapan papan catur digital—menandai debut catur sebagai cabang resmi Esports World Cup 2025.--dok. Chess.com / Esports World Cup 2025

Acara ini digelar selama beberapa minggu di Riyadh dan menawarkan total hadiah lebih dari 60 juta USD, menjadikannya sebagai salah satu kompetisi esports dengan hadiah terbesar sepanjang sejarah.

BACA JUGA:5 Aplikasi Belajar Catur Paling Direkomendasikan Tahun 2025

Apa yang Membuat Catur Layak Disebut Esports?

  • Platform digital: Pertandingan dilakukan secara online melalui aplikasi atau situs.
  • Kompetisi profesional: Diikuti oleh Grandmaster top dunia dengan hadiah besar.
  • Penonton global: Disiarkan langsung dan bisa ditonton jutaan orang.
  • Interaksi real-time: Komentar, analisis AI, dan sistem siaran modern.

Bahkan banyak pemain catur kini dikenal sebagai atlet esports, dengan sponsor dan pendapatan dari siaran digital.

Dampaknya Bagi Generasi Pecatur Baru

Masuknya catur ke dunia esports membuka peluang besar bagi generasi muda untuk berkarier di bidang ini — tak hanya lewat kompetisi offline, tapi juga online.

Banyak pemain muda Indonesia mulai aktif mengikuti turnamen online resmi, termasuk yang diadakan oleh Chess.com, Lichess, atau bahkan streamer ternama.

BACA JUGA:Belajar Catur Sendiri vs Punya Pelatih: Mana yang Lebih Cepat Bikin Jago?

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: