DUDA TEKUK GUKESH 5–1: Kritik Magnus Carlsen Terbukti Benar?
Sorotan lampu, papan kayu, dan langkah presisi: GM Duda (kanan) saat menguasai permainan melawan GM Gukesh dalam laga blitz Katowice.--Aditya Sur Roy
RADARTVNEWS.COM – Grandmaster Jan-Krzysztof Duda (Polandia) tampil luar biasa saat menaklukkan Juara Dunia Klasik D. Gukesh (India) dengan skor telak 5–1 dalam duel ekshibisi catur blitz yang digelar di Katowice, Rabu (7/8) malam waktu Indonesia.
Pertandingan berlangsung dalam format 6 babak blitz (3 menit + 2 detik per langkah) tanpa Armageddon, karena skor berakhir mutlak.
Gukesh sempat unggul lebih dulu dengan kemenangan di babak pertama, namun setelah itu tak mampu membendung dominasi Duda yang menyapu bersih lima babak selanjutnya.
BACA JUGA:Bobby Fischer: Pecatur Jenius, Pemberontak, dan Sang Penemu Chess 960
Bukti Nyata? Carlsen Sudah Ramalkan
Hasil ini semakin memperkuat kritik pedas Magnus Carlsen beberapa hari sebelumnya. Mantan juara dunia asal Norwegia itu secara terbuka menyatakan bahwa Gukesh belum terbukti di catur cepat dan blitz.
"Gukesh belum menunjukkan sesuatu yang membuatnya layak ditakuti di blitz. Saya akan menganggapnya lawan yang lebih lemah," ujar Carlsen saat diwawancarai setelah Grand Chess Tour Zagreb 2025.
Kritik tersebut tampaknya bukan sekadar omong kosong. Rekam jejak Gukesh di format blitz memang belum bersinar, termasuk saat hanya meraih 1.5 poin dari 9 babak blitz di Zagreb—terburuk di antara seluruh peserta.
Sebaliknya, Duda tampil seperti pecatur yang ingin membungkam hype seputar juara dunia baru. Dengan strategi agresif dan penguasaan waktu yang solid, ia membuat Gukesh terlihat "manusiawi"—bahkan tak berdaya.
BACA JUGA:Bukan Magnus, Tapi Ini Dia Juara Dunia Catur Sekarang!
Hadiah, Hiburan, dan Realitas
Kedua pemain tetap menerima hadiah uang masing-masing sebesar 10.000 złoty Polandia (sekitar Rp37 juta) serta suvenir dari sponsor Mokate. Namun jelas, atmosfer di arena memperlihatkan siapa pemenang sejati hari itu.
Gukesh pun tak banyak berkomentar usai kekalahan. Ia langsung bertolak ke Amerika Serikat untuk tampil di Saint Louis Rapid & Blitz 2025, 11–15 Agustus mendatang—turnamen besar berikutnya yang akan kembali menguji kualitasnya di format cepat.
Catatan: Gelar Belum Menjamin Segalanya
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
