RADARTVNEWS.COM - Sugar craving adalah kondisi ketika seseorang sangat ingin mengonsumsi makanan atau minuman manis, baik karena alasan fisik, emosional, atau kebiasaan. Ini bukan sekadar lapar, melainkan dorongan kuat yang sering kali sulit dikendalikan. Jika dibiarkan, sugar craving bisa berdampak negatif bagi kesehatan, terutama jika asupan gula melebihi batas aman.
Penyebab Sugar Craving
1. Kadar Gula Darah Tidak Stabil
Saat tubuh terlalu sering mengonsumsi gula, kadar gula darah bisa naik dan turun secara drastis. Penurunan yang tajam membuat tubuh merasa lemas dan memicu keinginan untuk mengonsumsi gula lagi.
2. Stres dan Emosi Negatif
Banyak orang mencari "pelarian" dari stres, cemas, atau kesedihan melalui makanan manis. Gula bisa memicu pelepasan hormon dopamin di otak, memberikan rasa senang sementara.
3. Kebiasaan atau Pola Makan Buruk
Terbiasa makan camilan manis atau minum minuman bergula secara rutin bisa memprogram otak untuk menginginkannya terus-menerus, bahkan ketika tubuh sebenarnya tidak membutuhkannya.
4. Kurang Tidur
Kurangnya waktu tidur bisa mengganggu keseimbangan hormon ghrelin dan leptin, yang mengatur rasa lapar dan kenyang. Akibatnya, tubuh jadi lebih mudah menginginkan makanan berkalori tinggi, termasuk yang manis.
5. Kekurangan Nutrisi Tertentu
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kekurangan mineral seperti magnesium atau kromium dapat memicu keinginan terhadap gula.
BACA JUGA:Tom Lembong Ajukan Banding atas Vonis Korupsi Gula: Kuasa Hukum Sebut Banyak Kejanggalan
Dampak Buruk Sugar Craving Jika Tak Terkontrol
Meskipun sesekali mengonsumsi makanan manis tidak masalah, sugar craving yang berlebihan dan tidak terkontrol bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan, seperti: