Gerindra 2 kursi
Dengan sisa 19,37 % penghitungan TPS yang belum masuk data, posisi Gerindra meraup 2 kursi sebenarnya belum aman benar. Masih memungkinkan bagi PDIP untuk memangkas selisih 8.627 suara.
Namun sejauh ini, petahana Dwi Rita Gunadi dan Bob Hasan masih harru banyak berdoa agar perolehan sisa suara tetap stabil.
PDIP 1 kursi
Di awal quick count salah satu lembaga survei menempatkan PDIP dengan 2 kursi DPR. Namun dinamika penghitungan nyata KPU menghadirkan fakta jikalau PDIP di dapil Lampung II hanya meraih 1 kursi saja.
Nah menariknya, petahan I Komang Koheri gagal. Penantangnya I Ketut Suwendra yang lolos meraih 1 kursi. Dia masih dibayangi Zainal Abidin di posisi kedua tertinggi.
Tinggal menunggu keajaiban, agar bisa meraih 2 kursi seperti Pemilu 2019. Paling realistis adalah mengejar selisih suara dengan PKS yang berkisar sekitar 5 ribuan suara.
Demokrat 1 kursi
Performa Marwan Cik Asan memang dikenal sangat baik di dapil ini. Dia memiliki lumbung suara terbesar di Kabupaten Way Kanan. Di sinilah kampung halamanya dan juga keluarga besarnya berada.
PKB 1 kursi
Ketokohan sang ayah di organisasi NU sangatlah mengakar dan ini menjadi modal penting bagi Chusnunia dan keluarga besarnya. Buktinya, Wakil Gubernur Lampung periode 2019 – 2024 ini meraih suarta personal tembus 100 ribu.
Bukti lain, adik – adik Chusnunia juga berhasil lolos. Sebutlah Jihan Nurlela meraih suara tertinggi Dewan Perwakilan Daerah dan Sasa Chalim juga sukses melaju ke DPRD Lampung dari dapil 8 Lampung Timur.
Nasdem 1 kursi
Sang petahana Tamanuri sukses menggenggam 1 tiket menuju Jakarta. Kerap membawa program / proyek infrastuktur di dapil Lampung II, membuat namanya tetap harum. Mantan Bupati Way Kanan ini sayang belum mampu membantu perolehan dua kursi DPR RI.
PAN 1 kursi
Ada sedikit terobosan di tubuh PAN. Kini yang lolos adalah Ketua PAN Lampung Irham Djafar Lan Putra. Beberapa kali pemilu sang keponakan harus mengalah dengan paman Alimin Abdullah.