Nah menariknya, Ali Imron sang petahana hasil PAW Azwar Hadi meski meraih suara tinggi 10.072 namun tak lantas menjadikan Golkar meraih dua kursi. Secara evaluasi, sepertinya hanya dua caleg ini yang bekerja. Jumlah suara caleg lain tak cukup banyak untuk meraih dua kursi.
PKS 1 kursi
PKS mampu menerapkan strategi bermain aman. Menyerang tidak, namun hanya mengandalkan pertahanan. Yusnadi mampu mengoleksi 1 kursi. Setidaknya tidak kehilangan atau tidak menambah kursi. Dia mampu menggeser petahana Ismail Ja’far dengan 6.279 atau selisih sekitar 2.200 suara.
Demokrat 1 kursi
Paling menyakitkan adalah perolehan Partai Demokrat Lamtim. Dari dua kursi saat pemilu 2019, kini hanya menyisakan 1 kursi saja.
Beruntung Muhammad Khadafi Azwar dengan suara 14.429 masih bisa merenggut 1 kursi sedangkan petahan lain Asep Makmur harus good by hanya mengoleksi 1.887 suara.
PAN 1 kursi atau tidak dapat
Hingga berita ini diturunkan, Kamis 22 februari 22024 petang, Pan memang masih relatif aman meraih 1 kursi. Namun, pergerakan perolehan suara sangat fluktuatif. Jika tak mampu menjaga, maka bukan tak mungkin partai besutan Zulkfli Hasan gagal di dapil ini. (*)