Bank Indonesia Inisiasi Penggunaan QRIS di Korea Selatan, Siap Diuji Coba untuk Transaksi Digital Antarnegara
--
RADARTVNEWS.COM - Perkembangan teknologi pembayaran digital terus meluas, tidak hanya domestik tetapi juga lintas negara. Bank Indonesia (BI) kini tengah mempersiapkan implementasi Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) untuk bisa digunakan di Korea Selatan.
Upaya ini merupakan bagian dari inisiatif memperluas jangkauan layanan pembayaran digital bagi masyarakat Indonesia dan Korea Selatan, khususnya untuk mendukung kemudahan transaksi lintas negara.
Kolaborasi Indonesia-Korea Selatan dalam hal pembayaran digital ini juga berpotensi memperkuat hubungan ekonomi dan perdagangan kedua negara, meningkatkan investasi dan volume transaksi digital lintas negara yang semakin meningkat akibat digitalisasi ekonomi.
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, menyatakan bahwa saat ini BI tengah membangun protokol uji coba (sandbox) QRIS antarnegara dengan Korea Selatan sebagai pilot project terbaru setelah sukses di Jepang dan Thailand. Uji coba ini dirancang agar pelaku usaha dan konsumen kedua negara bisa melakukan pembayaran digital menggunakan QRIS tanpa kendala sistem yang berbeda.
"Inovasi ini bukan hanya mempermudah pembayaran, tapi juga menguatkan konektivitas ekonomi digital antarnegara. Kami optimis dengan pengembangan QRIS antarnegara ini bisa mendukung pertumbuhan ekonomi digital yang inklusif," ujar Perry Warjiyo dalam konferensi pers tanggal 22 Oktober 2025.
BACA JUGA:QRIS Kini Bisa Dipakai di Jepang dan Cina Kemudahan Transaksi Untuk Warga Indonesia
Penggunaan QRIS yang terintegrasi lintas negara diharapkan menjadi solusi efisien bagi para pebisnis, wisatawan, dan masyarakat yang melakukan transaksi dagang atau jasa secara internasional. Sistem ini juga didukung dengan keamanan transaksi yang canggih serta kemudahan akses melalui ponsel pintar.
Selain dari aspek teknologi, BI juga fokus pada edukasi dan literasi digital untuk memastikan masyarakat memahami penggunaan alat pembayaran digital ini secara aman, efektif, dan praktis. Sosialisasi ini meliputi keamanan data serta pencegahan risiko penipuan yang mungkin terjadi.
Dalam acara Indonesia Fintech Summit & Expo 2025, pengembangan QRIS antarnegara menjadi salah satu agenda utama yang mendapat perhatian luas. Kerjasama ini juga membuktikan kemampuan teknologi finansial Indonesia dalam bersaing di kancah global dan membuka peluang baru bagi inklusivitas keuangan.
Tembusnya QRIS ke pasar internasional, khususnya Korea Selatan, menempatkan Indonesia sebagai pelopor inovasi pembayaran digital di Asia Tenggara dan menunjukkan komitmen BI mendorong transformasi ekonomi digital berbasis teknologi terkini.
BACA JUGA:Bank Indonesia Luncurkan Kampanye QRIS Jelajah Indonesia 2025 Dorong Digitalisasi dan Pariwisata
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
