Say No to Bullying and Body Shaming, Cantik itu Relatif

BANDAR LAMPUNG, RADARTVNEWS.COM - Menjadi cantik dan memiliki penampilan yang bagus merupakan keinginan semua orang khususnya perempuan, baik dari usia remaja hingga yang sudah memasuki usia tua. Mereka beranggapan bahwa seseorang yang cantik adalah mereka yang memiliki tubuh ideal dan memiliki kulit yang putih dan bersih. Sehingga “Body Shaming” akan menimbulkan emosi yang membuat orang lain sakit hati, sebab rasa takut dikucilkan, ditolak, bahkan dengan memberikan label-label atau panggilan khusus untuk perempuan yang tidak memenuhi standar kecantikan masyarakat.

Menurut faktanya setiap Negara mempunyai standar kecantikan yang berbeda-beda, bahkan akhir ini sering terjadi perbedaan pendapat mengenai standar kecantikan. Padahal standar cantik bukan hanya mengenai fisik saja, tetapi bisa dilihat dari cantik hatinya, unggul dalam bersikap. Sebab cantik saja tidak cukup jika mempunyai kepribadian yang buruk.

Permasahalan body shaming sangat sering terjadi baik di dunia nyata atau sosial media. body shaming tidak hanya ditujukan kepada orang yang memilki kelebihan berat badan, tapi hal ini juga ditujukan kepada orang-orang yang memilki badan kurus. Hal ini terlihat sepele, tapi menyangkut mental seseorang sebab kita tidak pernah tau bagaimana suasana hati setiap orang.

Body shaming sangat berdampak buruk pada kesehatan mental seseorang, di antaranya adalah:

1. Mengakibatkan Depresi

Korban body shaming atau bullying akan memiliki resiko besar mengalami depresi. Hal ini terjadi karena korban akan mempunyai perasaan cemas, khawatir, takut dikucilkan. Bahkan korban bullying atau body shaming memiliki keinginan untuk bunuh diri karena berfikir bahwa kehadiran mereka tidak diharapkan oleh orang lain.

2. Binge Eating Disorder

Korban body shaming akan mengalami “Binge Eating Disorder” sebab merasa bahwa tubuhnya terlalu kurus sehingga akan melakukan berbagai cara supaya dapat menaikan berat badan dengan tujuan supaya tidak mendapatkan bullying dari orang lain.

3. Mengalami Anoreksia

Hal ini terjadi terhadap korban yang mengalami body shaming karena kelebihan berat badan sehingga korban akan berusaha untuk menghasilkan berat badan yang kurus dengan cara apapun.

Setelah memahami dampak buruk body Shaming atau bullying, langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Self love atau penerimaan diri

Menerima terhadap apa yang sudah dianugerahkan adalah bentuk rasa syukur dan penerimaan terhadap diri sendiri, hal ini sangat penting untuk dilakukan  Supaya berhenti mendengarkan perkataan orang lain untuk terlihat sempurna. Sebab standar kebahagian bukan berasal dari penilain orang lain akan tetapi dari kenyamanan dan ketenangan dari dalam diri sendiri.

2. Menghindarkan diri dari hal toxic

Sumber: