Penjualan Genset Seperti Beli Kacang, Tanpa Tawar Langsung Bayar

Atas kondisi ini, masyarakat dari golongan penghasilan menengah ke atas langsung memburu generator set atau genset.

Terlihat masyarakat berbondong - bondong mendatangi toko genset. Terpantau di sejumlah toko di Jalan Radin Inten, Bandar Lampung dipadati pembeli.

Firdaus, warga Sukarame mengatakan,  dirinya memutuskan membeli genset dikarenakan banyak kebutuhan rumah tangga yang menggunakan listrik. 

”Saya punya bisnis jualan makanan online. Banyak bahan makanan yang harus disimpan di mesin pendingin. Dalam kondisi mati lampu ini, banyak makanan berpotensi jadi basi,” kata Firdaus.

Salah satunya banyak stok makanan yang basi akibat pemadaman listrik. Dia harus berburu ke sejumlah toko dikarenakan sudah banyak yang habis alias sold out.

”Sudah ke sana ke sini, stok genset habis,” jelas dia.

Bambang, Penjaga Toko Genset Sinar Terang mengatakan penjualan meningkat hingga stok digudang habis. Pembeli banyak mengincar genset dengan kapasitas 1500 sampai 3000 watt. 

”Ada sedihnya ada senengnya. Senengnya jualan genset kita laris manis. Orang seperti beli kacang, tanpa tawar langsung bayar,” kata Bambang.

Diketahui harga genset dijual variatif mulai dari satu juta hingga belasan juta rupiah. Selain toko genset, masyarakat juga ramai mendatangi service genset. Mereka membawa genset yang sudah lama tak digunakan untuk diperbaiki. (*) 

 

Sumber: