Viral ! Nakes Nusantara Sehat Curhat Dilecehkan Teman Setim, Direkam Saat Mandi sejak Berbulan-bulan

Viral ! Nakes Nusantara Sehat Curhat Dilecehkan Teman Setim, Direkam Saat Mandi sejak Berbulan-bulan

Pelaku dan Korban bersama Rekan Setim Nakes Program Nusantara Sehat berpose di Depan Rumah DInas sebelum mengetahui kegiatan menyimpang pelaku-Foto X @Mey Sin Bakona-

“singkat cerita, karena aku lihat jelas bentuk dan casing hp itu, kami yg setim (ada 6 org) kumpul duduk bersama dirumah dinas. Aku jelasin ke teman2 yg aku rasakan saat itu, aku langsung to the point ngomong kalo aku kenal dan tau itu hp punya siapa yg jelas-jelas dimana itu hape punya Faulo Rozie (teman setim yg satu2nya cowo) @abang_ozzay. Awalnya dia ga ngaku tapi kita coba cek hpnya. Pas buka galeri memang video/foto malam itu udah gaada sama sekali. Tapi kita nemuin file yg baru saja di hapus (file sampah) video perekaman di kamar mandi tanggal 22 dan 25 Des. Singkat cerita lagi, dia akhirnya ngaku kalo dia yg merekam aku malam itu. Dan gak hanya itu aja, dia ngaku sudah melakukan perbuatan kotor ini berkali-kali dan dari beberapa bulan terakhir,” tulisnya korban kembali.

Korban pun membawa perkara tersebut ke kepala puskesmas dan sudah dimediasi namun pelaku hanya meminta maaf.

Korban yang tak puas bersama rekan-rekan Perempuan setimnya bermaksud melaporkan pelaku Faulo Rozie ke atasan dan kepolisian.

Pelaku sempat sujud di kaki korban dan siap melakukan apapun asal korban memafakannya. Merasa sakit hati korban dan teman-teman tetap berniat mengadukan pelaku agar diproses sesuai aturan yang berlaku. 

Mendapati hal tersebut dalam curhatan korban di media sosial pelaku keluar dan mengambil gunting serta mengancam akan bunuh diri atau membunuh korban dan rekan-rekannya jika tetap melanjutkan perkaranya. 

Dari cerita korban, melihat hal tersebut kepala Puskesmas setempat langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek dan Camat. Namun pihak polsek akan meneruskan perkara tersebut ke Polres Nias. 

Sementara itu pelaku diminta Camat untuk keluar dan tidak lagi bertugas di tempat korban dan rekan-rekannya berada.

“Hari senin 8 Jan, kami berenam udah di mediasi oleh Kepala Puskesmas dan KTU. Faulo Rozie berusaha minta maaf tapi aku dan temen-temenku yang lain gak mau kalo dia cuma minta maaf dan gak dilaporin kemana mana. Sampe Faulo Rozie bersujud di kakiku mohon-mohon minta maaf, tetap juga gak kami gubris. Akhirnya dia keluar dari ruangan kapus mencoba ambil gunting untuk mengancam bunuh diri atau bunuh kami. Singkat cerita, kapus nelpon pihak polsek dan Camat saat itu. Tapi pihak polsek gak bisa menangani secara langsung karena kasus ini biasanya langsung ditangani oleh Polres. Dari sisi Camat, bilang kalo pak Camat gamau dia ada diwilayah kecamatan disini. Akhirnya dia disuruh ngungsi sementara ke kecamatan lain.

Dari keterangan rekan korban di media sosial bila dirinya dan keempat rekannya yang bertugas sudah melaporkan perkara tersebut melalui zoom meeting dengan Dirjen Nakes dan akan dilaporkan ke pimpinan.

Dari penelusuran radartvnews.disway.id Akun X @ Mey Sin Bakona membenarkan kejadian tersebut berlokasi di kecamatan Bawolato Kabupaten Nias. 

“Kebetulan kami ditempatkan di kecamatan Bawolato Kabupaten Nias,” tulisnya

Saat dikonfimasi dirinya menyebutkan bila perkara tersebut sudah dilaporkan ke Polres Nias dan Kemenkes dan saat ini masih dalam proses keduanya.

“Sudah diproses keduanya,” ungkapnya. 

Peristiwa serupa juga pernah terjadi, tenaga kesehatan (nakes) nusantara sehat berinisial ESE diduga menjadi korban pelecehan seksual yang dilakukan rekannya saat mengikuti program Nakes Nusantara Sehat, Kementerian Kesehatan di Distrik Kwor, Kabupaten Tambrauw, Papua Barat Daya.

Pelaku ADW merekam korban ketika sedang mandi dan mengunggahnya di Twitter hingga video tersebut viral. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: