Sulit Ditemui, Suku Hongana Manyawa Muncul dan Terekam Kamera, Usir Penambang Nikel

TEREKAM KAMERA: Suku Hongana Manyawa terekam kamera mengusir aktifitas penambangan nikel. --
Suku Hongana Manyawa menganggap hutan layaknya merawat rumah. Karena disanalah sumber makanan, air dan tempat melanjutkan kehidupan turun temurun.
Masyarakat Hongana Manyawa juga sangat menghargai hutan bambu symbol alat kehidupan. Bambu adalah bahan penting sebagai alat makan, masak dan papan. Bambu juga berfungsi untuk membagun rumah. Karena itu suku Hongana Manyawa begitu menghargai bambu air.
Dalam hukum adat Hongana Manyawa, mereka tidak mengenal kepala suku atau kepala adat. Yang ada adalah orang yang dituakan atau dihormati dikenal dengan sebutan dimono. Karena tidak ada ketua adat rasa memiliki hutan mereka lemah. Ketika masuk orang luar atau korporasi menggusur, mereka tidak melawan dan lebih memilih berpindah atau menghindar.
Suku Hongana Manyawa adalah salah satu suku pemburu dan pengumpul nomaden terakhir di Indonesia, dan banyak di antara mereka yang belum pernah dihubungi.
Saat ini, populasi suku ini di pedalaman hutan Halmahera dierkirakan 300 hingga 500 orang yang belum terkoneksi dengan dunia luar. (*)
⚠️ SHOCKING: Uncontacted Hongana Manyawa Indigenous people on video, as bulldozers destroy their forest in Indonesia.
Nickel mined from their land will end up in electric car batteries.
Unless it's stopped, they'll be destroyed.https://t.co/n9tPjPdgXL#UncontactedTribes pic.twitter.com/zVQPTie20b — Survival International (@Survival) October 30, 2023
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: