Mengenal Fenomena Maximizer: Mencari yang Terbaik di Antara yang Baik

1. Batasi jumlah pilihan yang dipertimbangkan.

2. Tentukan kriteria utama, bukan semua harus sempurna.

3. Terima bahwa tidak ada pilihan yang 100% ideal.

4. Latih diri untuk merasa cukup dan bersyukur atas pilihan yang dibuat.

5. Gunakan waktu secara bijak—tidak semua keputusan harus lama dipikirkan.

Maximizer adalah mereka yang selalu ingin hasil terbaik dari setiap keputusan. Sifat ini bisa menjadi kekuatan jika dikelola dengan baik, terutama dalam keputusan strategis. Namun, bila dibiarkan tanpa batas, kecenderungan ini bisa membuat seseorang merasa tidak pernah puas dan rentan stres. Menemukan keseimbangan antara mencari yang terbaik dan menerima yang cukup baik adalah kunci menuju pengambilan keputusan yang sehat dan membahagiakan.

BACA JUGA:Kita sering berpikir bahwa perubahan besar membutuhkan langkah-langkah besar. Padahal, justru kebiasaan kecil

Sumber: