BANNER HEADER DISWAY HD

Rumah Sakit di China Gunakan Teknologi “Cahaya Tembus Kulit” untuk Deteksi Pembuluh Darah

RADARTVNEWS.COM – Dunia medis kembali menghadirkan inovasi canggih yang mempermudah tenaga kesehatan dalam menangani pasien. Di sejumlah rumah sakit di China, kini digunakan alat khusus berbasis cahaya near-infrared (NIR) untuk membantu mendeteksi pembuluh darah di bawah permukaan kulit.

BACA JUGA:Perusahaan Inggris Tawarkan Gaji Rp40 Juta untuk Rebahan dan Nonton Netflix

Teknologi ini bekerja dengan prinsip bahwa hemoglobin dalam darah mampu menyerap cahaya inframerah dekat. Ketika cahaya tersebut diproyeksikan ke kulit, ia menciptakan citra kontras yang kemudian divisualisasikan secara real-time di permukaan tubuh pasien.

Dengan begitu, letak pembuluh darah menjadi terlihat jelas meskipun sebelumnya sulit ditemukan oleh mata telanjang.

Inovasi ini dinilai sangat membantu, terutama dalam prosedur medis yang membutuhkan ketepatan tinggi, seperti penyuntikan, infus, pengambilan sampel darah, hingga pemasangan jalur intravena.

Pada banyak kasus, pasien dengan pembuluh darah yang kecil atau tersembunyi sering kali membuat tenaga medis kesulitan saat menusukkan jarum. Kondisi ini tidak jarang menyebabkan pasien merasakan nyeri berulang akibat tusukan jarum yang gagal.

Dengan adanya teknologi NIR, risiko kesalahan dapat diminimalisir. Proses penusukan jarum menjadi lebih akurat, cepat, dan efisien.

Tidak hanya meningkatkan kenyamanan pasien, inovasi ini juga mempercepat kinerja tenaga medis serta mengurangi potensi trauma, khususnya pada anak-anak, lansia, maupun pasien dengan kondisi medis tertentu.

Alat berbasis cahaya tembus kulit ini awalnya banyak digunakan di negara-negara maju, namun kini mulai diadopsi lebih luas termasuk di beberapa rumah sakit di China.

Ke depan, para ahli meyakini teknologi ini akan semakin berkembang dan dapat diaplikasikan di fasilitas kesehatan lain, termasuk rumah sakit di negara berkembang, demi meningkatkan kualitas layanan medis.

Selain mempermudah pekerjaan tenaga medis, teknologi NIR juga diharapkan dapat mengurangi biaya perawatan jangka panjang akibat kesalahan prosedur.

Dengan keberhasilan yang lebih tinggi pada tusukan pertama, penggunaan alat ini juga diyakini dapat menurunkan tingkat stres pasien, sekaligus mendukung pelayanan kesehatan yang lebih manusiawi dan modern.

BACA JUGA:“Avatar 3: Fire and Ash” Siap Tayang 19 Desember 2025, James Cameron Hadirkan Dunia Baru Pandora

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: