Bareskrim Turun Tangan Bongkar Jaringan Narkoba Usai Temuan 207 Ribu Ekstasi di Tol Lampung

Senin 24-11-2025,19:37 WIB
Reporter : MG - Shifa Ramadhani
Editor : Jefri Ardi

RADARTVNEWS.COM - Bareskrim Polri resmi mengambil alih penyelidikan kasus penemuan 207.529 butir pil ekstasi yang ditemukan di ruas Tol Trans Sumatera Km 136, Lampung. Keputusan ini diambil karena besarnya nilai barang bukti diperkirakan mencapai Rp207 miliar dan dugaan kuat bahwa kasus tersebut terkait jaringan peredaran narkoba skala besar lintas provinsi.

Kasus bermula ketika sebuah mobil mengalami kecelakaan pada pekan lalu di lokasi temuan. Petugas yang datang untuk melakukan pengecekan mendapati kendaraan dalam kondisi rusak berat, namun pengemudi maupun penumpang tidak ditemukan di tempat kejadian. Kecurigaan semakin kuat ketika petugas menemukan sebuah tas besar yang ditinggalkan di dalam mobil.

Tas tersebut kemudian diperiksa bersama-sama di lokasi oleh aparat kepolisian, petugas pengelola tol, serta unsur keamanan terkait. Hasilnya mengejutkan: tumpukan paket berisi pil ekstasi dengan jumlah lebih dari 200 ribu butir, dikemas rapi seolah disiapkan untuk distribusi. Jumlah ini menjadikan kasus tersebut salah satu penyitaan terbesar sepanjang 2025.

Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim menilai pola penyelundupan pada kasus ini menunjukkan adanya modus baru. Pelaku diduga sengaja menelantarkan barang bukti setelah kecelakaan untuk memutus jejak distribusi. Aparat menyebut metode ini menunjukkan tingkat perencanaan yang tinggi dan keterlibatan lebih dari satu kelompok.

Untuk kepentingan pengungkapan jaringan secara menyeluruh, Bareskrim menegaskan perlunya melakukan koordinasi lintas wilayah. Proses pelacakan kini diarahkan pada jalur distribusi, pihak pengirim, pihak penerima, serta kemungkinan keberadaan gudang penampungan di beberapa provinsi. Pemeriksaan sidik jari, data kendaraan, dan rekaman CCTV tengah dianalisis.

BACA JUGA:Kecelakaan di Tol Bakter Berujung Penemuan Puluhan Ribu Pil Ekstasi

BACA JUGA:Polisi Tangkap Kurir Ratusan Ribu Pil Ekstasi, Netizen : Drama Macam Apa Lagi Ini?

Bareskrim juga sedang mendalami dugaan penggunaan jalur tol antar-provinsi sebagai moda distribusi narkoba karena banyaknya akses masuk dan keluar yang memungkinkan perpindahan barang dengan cepat. Hal ini dianggap sebagai pola mobilisasi baru yang perlu menjadi perhatian aparat regional.

Sementara itu, barang bukti pil ekstasi kini tengah menjalani proses penghitungan ulang, penyimpanan, dan uji laboratorium untuk memastikan kandungan serta tingkat risiko penyalahgunaannya. Petugas memastikan seluruh narkotika telah diamankan dengan sistem pengawasan berlapis untuk mencegah kebocoran maupun pemindahan ilegal.

Temuan ini menimbulkan kekhawatiran publik mengingat jalur darat melalui Tol Sumatera menjadi salah satu rute logistik tersibuk. Aparat meminta masyarakat tetap waspada dan melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan di jalan tol maupun wilayah perbatasan.

Meski begitu, Bareskrim meminta masyarakat untuk tetap tenang karena penanganan kasus kini dilakukan langsung oleh pusat dengan sistem investigasi menyeluruh. Aparat berjanji menyampaikan perkembangan terbaru secara transparan demi menjaga kepercayaan publik.

Dengan pengambilalihan oleh Bareskrim, penyelidikan diharapkan mampu memutus rantai peredaran narkoba secara menyeluruh hingga ke aktor intelektual. Polisi menegaskan bahwa kasus ini tidak akan berhenti hanya pada temuan barang bukti, melainkan akan ditindak hingga ke akarnya untuk memastikan jaminan keamanan masyarakat.

Kategori :