1. Pengurangan Limbah Plastik
Manfaat utama dari ecobrick adalah kemampuannya untuk mengurangi jumlah plastik yang berakhir di tempat pembuangan akhir atau lingkungan. Setiap ecobrick dapat mengandung hingga 500 gram plastik, yang berarti setiap bata yang dibuat adalah 500 gram plastik yang diselamatkan dari pencemaran lingkungan.
2. Alternatif Bahan Bangunan yang Terjangkau
Ecobrick menawarkan alternatif bahan bangunan yang terjangkau, terutama di daerah-daerah dengan sumber daya terbatas. Bata-bata ini dapat digunakan untuk membangun furniture, taman bermain, bahkan struktur bangunan sederhana.
3. Kesadaran Lingkungan
Proses pembuatan ecobrick mendorong masyarakat untuk lebih sadar akan konsumsi plastik mereka. Ketika orang mulai mengumpulkan plastik untuk ecobrick, mereka cenderung menjadi lebih sadar akan jumlah plastik yang mereka gunakan sehari-hari, mendorong perubahan perilaku menuju gaya hidup yang lebih berkelanjutan.
4. Pemberdayaan Masyarakat
Proyek ecobrick sering kali menjadi katalis untuk aksi komunitas. Sekolah, kelompok masyarakat, dan organisasi dapat bekerja sama dalam proyek-proyek ecobrick, memperkuat ikatan sosial dan menciptakan rasa kepemilikan bersama atas solusi lingkungan.
5. Isolasi Termal
Ecobrick memiliki sifat isolasi yang baik, menjadikannya pilihan yang menarik untuk konstruksi di daerah dengan suhu ekstrem. Bangunan yang menggunakan ecobrick dapat membantu menjaga suhu interior yang lebih stabil, potensial mengurangi kebutuhan energi untuk pemanasan atau pendinginan.
Tantangan dan Kritik
Meskipun ecobrick menawarkan banyak manfaat, ada beberapa tantangan dan kritik yang perlu dipertimbangkan:
1. Keterbatasan Skala
Sementara ecobrick efektif untuk proyek-proyek kecil hingga menengah, skala produksinya mungkin tidak cukup untuk mengatasi masalah limbah plastik global secara signifikan.
2. Keamanan Jangka Panjang
Ada kekhawatiran tentang potensi pelepasan mikroplastik dari ecobrick seiring waktu, terutama jika digunakan dalam konstruksi outdoor yang terpapar elemen-elemen alam.