RADAR TV - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung mulai merealisasikan program bersama kita benahi jalan rusak (Berkibar). Program Berkibar ini upaya Pemprov Lampung memperbaiki jalan rusak dengan menggandeng perusahaan-perusahaan yang ada di Lampung untuk bersama-sama membangun jalan. Dimana, pada Selasa 20 Agustus 2024 lalu di Novotel, Pj. Gubernur Lampung Samsudin telah berdiskusi dan ramah tamah program Berkibar bersama 19 perusahaan meliput sektor perkebunan, perikanan, pertambangan, serta pengadaan listrik.
Perusahaan yang mulai merealisasikan program Berkibar, adalah PT. PSMI di Way Kanan memperbaiki ruas jalan Tajab - Adijaya. Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Provinsi Lampung M. Taufiqullah mengatakan, program Berkibar ini merupakan inisiasi Pj. Gubernur Lampung. Saat ini kolaborasi bersama perusahaan dalam memperbaiki jalan sudah dilakukan di Kabupaten Way Kanan bersama PT. PSMI. Kata M. Taufiqullah, PT. PSMI menganggarkan Rp 3,5 miliar untuk membangun lapisan pondasi bawah sepanjang 2,5 km.
"Jadi PT. PSMI sudah menyerahkan Rp 3,5 miliar itu untuk base A, base B atau untuk lapisan pondasi bawah ya sepanjang 2,5 KM," ujar M. Taufiqullah, Senin 16 September 2024.
Pada kolaborasi tersebut, Pemprov Lampung juga menganggarkan Rp 10 miliar dari APBD tahun anggaran 2024 untuk pengaspalan ruas jalan tersebut. M. Taufiqullah pun mengakui, program Berkibar ini membantu pemerintah dan menguntung perusahaan, karena dengan aksesibilitas yang baik, jalan yang bagus akan menguntungkan pengusaha.
BACA JUGA:Perkara Pinjaman 2 Milyar Bupati Lamteng Akan Diperdatakan, Ini Komentar Kuasa Hukum
"Karenanya kita ajak pengusaha bersama bangun jalan di Lampung," ucapnya.
Sementara, disampaikan M. Taufiqullah, untuk beberapa perusahaan lainnya sedang dalam proses kajian.
"Ada beberapa perusahaan lainnya juga sudah siap, namun persoalan di lapangan bukan hanya jalan yang rusak saja. Kita sedang kaji lebih dalam lagi terkait beberapa persoalan yang disampaikan para pengusaha," tuturnya.
Lanjut M. Taufiqullah, pihaknya juga telah melakukan peninjauan jalan Provinsi di ruas jalan Adijaya -Sp.Tulung Randu, pada Jum'at 13 September 2024. Diberikan sebelumnya, Pj. Gubernur Lampung Samsudin meminta perusahaan swasta memiliki kepedulian untuk memperbaiki infrastruktur jalan, terutama ruas-ruas pada kawasan yang dilalui oleh perusahaan. Untuk itu Samsudin mengajak, perusahaan swasta bergandengan tangan bersama pemerintah ikut berperan membenahi jalan rusak di Lampung.
BACA JUGA:Cuaca Ekstrem dan Hujan Lebat di Provinsi Lampung
Samsudin mengatakan, dunia usaha pasti menginginkan usahanya lancar dengan infrastruktur jalan yang baik guna mendukung kelancaran distribusi dan keinginan untuk membangun ekonomi masyarakat. Pemerintah sendiri, kata Samsudin memiliki kewajiban untuk menyelesaikan jalan yang rusak. Sedangkan, dunia usaha membutuhkan jalan yang bagus agar usaha yang dijalankan berjalan lanca.
"Ini harus dijodohkan. Tidak satu sama lain saling membiarkan, mari bersinergi dan bergandengan tangan, Insyaallah selesai (perbaikan jalan rusak, red)," ujar Samsudin.
Disampaikan Samsudin, kedepan akan ada skema terhadap apa yang dikerjakan antara perusahaan dan pemerintah untuk saling membangun kerjasama.
"Dengan sama-sama pasti kita akan selesaikan dengan baik, bagaimana cara untuk mengerjakan secara bersama-sama? harus saling percaya, ada trust disana," ucapnya.
BACA JUGA:303 Mahasiswa Baru Pascasarjana UIN RIL Resmi Jadi Bagian Kampus Hijau