RADAR TV – Tak kunjung dihentikannya agresi militer Israel terhadap warga Palestina yang mengakibatkan ribuan warga sipil termasuk anak-anak meninggal dunia.
Membuat Aliansi Masyarakat Lampung (AML) Cinta Palestina, akan kembali menggelar aksi damai, bertema hentikan genosida oleh Israel Laknatullah, dan Do'a bersama Saudara di Sumatera Barat, Sabtu, (18/5/2004), pukul 07.30 WIB.
Aksi damai ini akan diikuti ratusan massa yang akan berkumpul didepan Masjid Taqwa, Tanjungkarang kemudian akan melanjutkan aksi longmarch menuju Tugi Adipura, Jl. Raden Intan, Bandarlampung.
Koordinator lapangan, Gunawan Pharrikesit, mengatakan kegiatan seperti ini akan terus dilakukan sebagai wujud perlawanan terhadap kedzoliman dan penindasan terhadap Muslim Palestina.
"Terus terjadi pembantaian dan pelanggaran hak asasi manusia. Mulai dari anak-anak hingga orangtua, laki-laki dan perempuan, terbunuh dengan kejam, melalui serangan brutal Israel ke Jalur Gaza, Palestina," ujar Gunawan Pharrikseit, yang juga seorang advokat ini.
Sudah lebih dari tigapuluh lima ribu jiwa hilang, lanjutnya, ratusan ribu lainnya mengalami luka dan sebagian besar terluka parah.
"Kita tidak bisa hanya berdiam diri. Menjadilah bagian dari perlawanan terhadap genosida Israel Laknatullah ini. Apapun yang bisa kita perbuat, kita kerjakan. Termasuk seruan boikot produk-produk terafiliasi Isreal Laknatullah, yang menyumbang pembelian senjata untuk membunuh umat," tegas advokat yang kerap menangani perkara keberbagai wilayah di Indonesia, baik pidana, TUN, hingga perkara perdata ini.
Gunawan Pharrikesit juga menerangkan kegiatan juga akan memanjatkan do'a untuk saudara-saudara kita di Sumatra Barat, akibat musibah banjir bandang lahar dingin Gunung Marapi.
Sementara itu, Ketua Pelaksana kegiatan, Ustadz Firman, menyerukan kepada terkhusus Umar Muslim di seluruh Lampung, untuk bergerak membersamai aksi Bela Palestina. "Mari terus bergerak, Palestina masih membara. Pembantaian Yahudi Laknat terhadap saudara seaqidah kita hingga kini masih belum juga meresa, bahkan semakin parah," ungkap Ustadz Firman.
Lebih lanjut, Sekretaris PA 212 Lampung ini mengajak kelompok dan elemen masyarakat bersatu, bahu-membahu. Tanpa terkecuali apapun suku dan agama. Ini merupakan kejahatan kemanusiaan.
"Datang dan bergabunglah bersama kami. Tunjukkan solidaritas dan kepedulian kita terhadap penderitaan Rakyat Palestina. Insha ALLAH ini menjadi wassilah didengarnya doa yang kita panjatkan dan diijabah ALLAH SWT," Paparnya.
Rangkaian aksi ini juga akan mengumpulkan donasi, yang hasilnya akan dihitung langsung. Hasil donasi tidak dikurangi biaya kegiatan.
"Insha ALLAH berapapun hasilnya, tidak akan kami potong dan semuanya diserahkan kepada yang berhak. Untuk biaya opersional kegiatan, ALHAMDULILLAH para hamba ALLAH yang membiayainya," ungkap Ustadz Firman. (*)