Pelatihan 3.000 Kepala Dapur SPPG Digeber BPJPH untuk Percepat Sertifikasi Halal Program MBG

RADARTVNEWS.COM - Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) mengumumkan bahwa pihaknya telah melatih 3.000 kepala dapur atau penyelia dari unit Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dikenal sebagai Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai bagian dari upaya percepatan sertifikasi halal untuk seluruh dapur MBG. 

Pelatihan ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto agar seluruh dapur yang terlibat dalam program MBG wajib menerapkan prinsip kehalalan dalam pengolahan makanan. Kepala BPJPH, Ahmad Haikal Hasan, menyampaikan bahwa para peserta pelatihan akan menjalankan peran sebagai “penyelia halal” yang bertugas mengawasi bahan baku, proses pengolahan, hingga penyajian makanan di dapur-dapur MBG. 

Lebih lanjut, BPJPH bersinergi dengan Badan Gizi Nasional (BGN) untuk memperkuat tata kelola sertifikasi halal di unit-unit SPPG di seluruh Indonesia. Kerja sama ini meliputi menyediakan pelatihan, menetapkan standar, serta mendampingi proses sertifikasi secara sistematis. 

Haikal menjelaskan bahwa pelatihan 3.000 kepala dapur tersebut dimaksudkan untuk memperkuat pengawasan langsung terhadap pemenuhan standar halal di setiap dapur MBG. “Kami beri amanah kepada kepala dapur untuk menjadi penyelia halal, guna memantau prinsip kehalalan,” ujar Haikal dalam rapat kerja bersama Komisi VIII DPR. 

BACA JUGA:Lampung Jadi Provinsi Paling Siap Jalankan Program MBG, 69 Persen Dapur Sudah Aktif

BACA JUGA:BGN Luncurkan Layanan Aduan 24 Jam “SAGI 127” untuk Program MBG

Para pakar ekonomi syariah memberikan apresiasi atas langkah ini. Mereka menilai bahwa penguatan sertifikasi halal bukan hanya soal formalitas administratif, tetapi juga tentang membangun kepercayaan masyarakat terhadap kualitas pangan publik, sekaligus memperkuat posisi Indonesia dalam ekosistem industri halal global. 

Meski demikian, tantangan masih besar. Beberapa daerah masih belum memiliki penyelia yang terlatih, sarana pengolahan belum sepenuhnya memenuhi standar, dan prosedur sertifikasi dianggap masih rumit oleh sebagian pengelola dapur MBG. BPJPH menyatakan akan memperluas pelatihan dan mempercepat verifikasi agar target terpenuhi. 

Dengan pelatihan terhadap 3.000 kepala dapur SPPG, BPJPH dan BGN berharap bahwa proses sertifikasi halal bagi seluruh dapur MBG dapat berjalan lebih cepat dan efektif. Program ini diharapkan tidak hanya meningkatkan mutu dan kehalalan makanan, tetapi juga mendukung visi jangka panjang menjadikan Indonesia sebagai pusat ekonomi halal. 

Target ke depan adalah agar seluruh unit SPPG yang menyelenggarakan MBG memiliki menu dan dapur bersertifikasi halal secara resmi, sehingga seluruh rangkaian layanan penyediaan gizi dapat dijalankan dengan standar tinggi, aman, bergizi, halal, dan diterima luas oleh masyarakat.

Sumber: