Prabowo Serahkan 140 Becak Listrik Gratis untuk Abang Becak di Kendal

RADARTVNEWS.COM - Sebanyak 140 pengayuh becak di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, menerima bantuan becak listrik gratis dari Presiden Prabowo Subianto. Penyerahan dilakukan di Pendopo Kabupaten Kendal pada Selasa (11/11/2025) melalui Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (YGSN). Bantuan tersebut disampaikan secara simbolis oleh Direktur Perencanaan dan Pengembangan Usaha YGSN, Mayjen (Purn) Firman Dahlan.

Dalam kesempatan itu, Firman Dahlan mengungkapkan bahwa pemerintah menargetkan penyaluran 10.000 unit becak listrik sepanjang tahun 2025 untuk para pengayuh becak di berbagai daerah. Hingga saat ini, sekitar 2.000 unit sudah diberikan kepada penerima manfaat. Ia menambahkan bahwa pada tahun 2026 pemerintah berencana memperluas program ini dengan menambah 30.000 unit lagi.

Firman menjelaskan bahwa program ini merupakan bentuk perhatian Presiden Prabowo dalam mendukung masyarakat kecil, khususnya para abang becak, agar mereka bisa bekerja lebih ringan dan memperoleh penghasilan yang lebih baik.

Di beberapa daerah penerima sebelumnya, pemerintah daerah juga menegaskan bahwa program becak listrik ini dibiayai menggunakan dana pribadi Presiden, bukan melalui anggaran negara. Kebijakan serupa diterapkan dalam penyaluran di Kendal, sehingga seluruh unit diberikan secara cuma-cuma kepada pengayuh becak.

BACA JUGA:Presiden Prabowo Resmi Lantik Dwiarso Budi Santiarto Jadi Wakil Ketua MA Bidang Non-Yudisial

BACA JUGA:BMKG Ingatkan Potensi Cuaca Ekstrem 10–16 November, Masyarakat Diminta Tetap Siaga

Program ini diprioritaskan bagi pengayuh becak yang masih aktif bekerja dan mereka yang sudah lanjut usia. Pemerintah menilai kelompok ini sangat membutuhkan dukungan karena mengayuh becak manual membutuhkan tenaga besar, terutama bagi pengemudi berusia lanjut.

Becak listrik yang diberikan diproduksi oleh PT Len Industri, sebuah BUMN yang bergerak di bidang teknologi. Kendaraan ini dikembangkan untuk mendukung penggunaan transportasi yang lebih ramah lingkungan di wilayah perkotaan. Becak listrik tersebut memiliki kecepatan hingga 20–25 km/jam, jarak tempuh sekitar 30 km per satu kali pengisian daya, mampu membawa beban sekitar 150 kg, dan dilengkapi sistem elektronik untuk memantau kondisi baterai dan kebutuhan servis.

Program ini juga mendapat dukungan kelembagaan melalui pembentukan Persatuan Becak Listrik Indonesia (PBLI) sejak 2024. Organisasi ini bertugas melakukan pendataan, pembinaan, serta memastikan penggunaan becak listrik tetap sesuai aturan.

Pemerintah Kabupaten Kendal menegaskan bahwa seluruh unit tidak boleh diperjualbelikan atau dipindahtangankan. Pemkab akan melakukan pengawasan agar bantuan ini benar-benar dimanfaatkan oleh penerima sesuai tujuan program.

Dengan diserahkannya 140 unit becak listrik ini, pemerintah berharap para pengayuh becak di Kendal dapat bekerja lebih nyaman dan memperoleh penghasilan yang lebih stabil tanpa terbebani tenaga mengayuh seperti sebelumnya.

Sumber: