Viral Isu Pencopotan Kepsek SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Prabumulih Klarifikasi
Ilustrasi -prabumulih.viral-Tiktok
RADARTVNEWS.COM - Kasus dugaan pencopotan Kepala SMP Negeri 1 Prabumulih, Roni Ardiansyah, mencuat setelah beredar kabar bahwa dirinya dimutasi usai menegur seorang murid yang disebut anak pejabat. Isu ini ramai di media sosial, bahkan memunculkan video tangisan siswa yang melepas Roni.
Narasi menyebut pencopotan tersebut dipicu oleh keputusan Roni menegur seorang murid yang disebut sebagai anak pejabat karena membawa mobil ke sekolah.
Namun, Wali Kota Prabumulih Arlan membantah keras semua tudingan tersebut dan menyebutnya sebagai hoaks. Dalam pernyataan resminya pada 16 September 2025, Arlan menegaskan belum ada pemindahan jabatan terhadap Roni.
BACA JUGA:Pemerintah Beri Sinyal Kuat, Rekrutmen CPNS 2026 Diproyeksikan Segera Dibuka
Ia menyatakan hanya memberikan teguran sebagai bentuk evaluasi terhadap lingkungan SMPN 1 Prabumulih.
Polemik pencopotan kepsek ini viral di media sosial beberapa waktu lalu telah mendapat klarifikasi dari pihak Pemerintah Kota Prabumulih. Wali Kota Arlan menegaskan bahwa tidak ada pencopotan jabatan maupun mutasi terhadap Roni.
Melalui akun Instagram resmi @cak.arlan_official, Wagub Kota mengucapkan permohonan maaf kepada Pak Roni dan masyarakat atas penyebaran informasi keliru. Arlan menegaskan bahwa Roni tidak pernah dipindahkan ke sekolah lain.
Video tangisan siswa SMPN 1 saat melepas Roni sempat viral dan memicu simpati luas dari netizen. Mereka mempertanyakan apakah kepala sekolah bisa dicopot hanya karena menegur anak pejabat.
Roni sendiri menegaskan bahwa video yang beredar adalah hasil spontanitas dari guru, bukan adegan yang diskenariokan.
Klarifikasi resmi oleh wali kota dan dukungan pihak terkait, masyarakat Prabumulih diharapkan mendapat kepastian. Roni Ardiansyah tetap menjabat sebagai Kepala SMP Negeri 1 Prabumulih, tanpa adanya pemindahan jabatan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
