BANNER HEADER DISWAY HD

Antara Praggnanandhaa dan Nihal Sarin

Antara Praggnanandhaa dan Nihal Sarin

Potret masa kecil GM Praggnanandhaa, GM Nihal Sarin, dan GM Divya Deshmukh delapan tahun lalu. Kini ketiganya sudah menjadi Grandmaster, namun jalur karier mereka berkembang sangat berbeda.--Chess Base India

RADARTVNEWS.COM – Delapan tahun lalu, dunia catur sempat menyoroti tiga anak ajaib dari India: R Praggnanandhaa (12 tahun), Nihal Sarin (13 tahun), dan Divya Deshmukh (11 tahun).

Dalam foto lama yang kini kembali viral, ketiganya tampak masih polos dengan papan catur di depan mereka.

Kini, mereka sudah beranjak dewasa—Pragg berusia 20 tahun, Nihal 21 tahun, dan Divya 19 tahun—dan ketiganya sama-sama menyandang gelar Grandmaster (GM).

Namun, jalur karier catur mereka ternyata berkembang dengan sangat berbeda.

BACA JUGA:Praggnanandhaa Tembus Peringkat Tiga Dunia Usai Taklukkan Gukesh di Sinquefield Cup 2025

Praggnanandhaa menjadi bintang paling bersinar dari generasi ini. Ia telah lama menembus klub elit 2700 Elo dan rutin tampil di turnamen papan atas dunia seperti Candidates, Sinquefield Cup, dan Tata Steel Chess. Bahkan, di Sinquefield Cup 2025, Pragg mencatat kemenangan impresif atas bintang Prancis GM Alireza Firouzja, salah satu talenta muda terbaik dunia.

Hasil itu membuatnya memimpin klasemen sementara turnamen bergengsi yang juga diikuti para super-GM top dunia.

Sebaliknya, perjalanan Nihal Sarin tampak sedikit mandek. Meski sudah dikenal sebagai pecatur berbakat sejak usia dini, perjalanannya tertahan di rating 2600 Elo.

Hingga kini ia belum menembus batas 2700 yang menjadi simbol masuk jajaran elite dunia.

Nihal masih lebih sering bermain di turnamen kelas dua, dibandingkan kompetisi super-elite yang diikuti rekan seangkatannya. Bahkan, di Fujairah Superstars 2025, ia justru kalah di babak pertama dari kompatriotnya GM Pranav Vekatesh, pecatur klub 2500 yang secara peringkat jauh di bawah Nihal.

Padahal, Nihal datang sebagai unggulan pertama di turnamen tersebut.

BACA JUGA:Tiga Pecatur Ajaib Ramaikan Fujairah Masters 2025

Perbedaan ini cukup mencolok mengingat keduanya sama-sama dipandang sebagai "anak ajaib" India satu dekade lalu.

Praggnanandhaa berhasil terus menanjak, menunjukkan konsistensi dan keberanian menghadapi lawan-lawan kelas dunia.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: