Psikologi Positif: Ilmu di Balik Kebahagiaan Manusia
ilustrasi wanita stres-pinterest-
LAMPUNG, RADARTVNEWS.COM - Psikologi positif merupakan cabang ilmu psikologi yang berfokus pada studi tentang kekuatan dan kebajikan yang memungkinkan individu dan komunitas untuk berkembang. Berbeda dengan pendekatan psikologi tradisional yang sering berfokus pada patologi dan penyembuhan gangguan mental, psikologi positif mengeksplorasi aspek-aspek yang membuat hidup lebih bermakna dan bahagia. Berikut ini adalah penjelasan tentang Ilmu Psikologi Positif yaitu ilmu dibalik kebahagiaan manusia.
Asal Mula dan Perkembangan
Psikologi positif mulai berkembang sekitar pada akhir tahun 1990-an, diprakarsai oleh Martin Seligman ketika menjabat sebagai presiden American Psychological Association. Seligman menyadari bahwa selama bertahun-tahun, Psikologi terlalu fokus pada penyembuhan penyakit mental dan mengabaikan aspek pengembangan potensi manusia untuk mencapai kebahagiaan sejati.
BACA JUGA:Dari Mitologi Menjadi Sejarah: Bagaimana Cerita Rakyat Memengaruhi Peradaban Kuno
Komponen Utama Kebahagiaan
Dalam psikologi positif, kebahagiaan tidak hanya dipandang sebagai perasaan senang sesaat saja, tetapi terdiri dari beberapa komponen penting yaitu :
1. Kehidupan yang Menyenangkan (Pleasant Life)
- Mengalami emosi positif
- Menikmati kesenangan sehari-hari
- Memiliki kepuasan dalam hidup
2. Kehidupan yang Terikat (Engaged Life)
- Mengembangkan dan menggunakan kekuatan karakter
- Mengalami kondisi "flow" saat beraktivitas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: