Koalisi Pilgub Lampung : PDIP Ngebet, Gerindra Membantah

Koalisi Pilgub Lampung : PDIP Ngebet, Gerindra Membantah

SIAP KOALISI : Sekretaris PDIP Lampung Sutono. -Jeni Pratika Surya-

Bakal cawagub Lampung akan diputuskan bersama melalui komunikasi tersebut. Wihadi membantah pernyataan Hasto soal Pilgub Lampung.

"Jadi ini nanti akan baru ditentukan setelah ada keputusan siapa yang nanti akan menjadi calon wakil gubernur. Itu bantahan kita," tehas Wihadi

Sekretaris PDIP Lampung Ngebet 

Respon positif disampaikan Sekretaris DPD PDIP Lampung Sutono. Dalam waktu dekat ini, akan diagendakan kunjungan dan pertemuan formal antara PDIP dan Gerindra.

Untuk pertemuan dan komunikasi informal telah sering terjadi antara kedua belah pihak. Menariknya, sikap mendua PDIP Lampung ini seolah bukti mereka tak konsisten.

PDIP lebih dahulu membuka penjaringan bakal cagub dan cawagub. Besar kemungkinan, rekomendasi cagub akan diberikan kepada Rahmat Mirzani Djausal. Tokoh ini sama sekali tak mendaftarkan dalam penjaringan.

Pun begitu juga merujuk calon wakil gubernur dari internal PDIP yang sudah mengikuti penjaringan hanyalah Yanuar Irawan. Jikalau akan memilih kader lain, sama saja mengabaikan system penjaringan yang diikuti banyak calon.

Sutono memastikan terkait siapa yang akan menjadi pasangan Rahmat Mirzani Djausal. Sutono menegaskan bahwa keputusan itu akan menjadi domain dari DPP PDI Perjuangan.

Selain Umar Ahmad, kader yang mencalonkan diri sebagai cagub. Masih ada tokoh terbaik lain seperti Mukhlis Basri,  Winarti, Parosil Mbasus dan Nanang Ermanto, dan dirinya sendiri.

”Kami sudah diskusi dengan DPP, bahwa harus realistis karena faktanya PDIP tidak menang lagi di Lampung. Perihal untuk menjadi gubernur, PDIP tidak bisa sendiri,” jelas dia. (*)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: