Tiga Hari Tak Pulang, Endrawan Ditemukan Meninggal Dunia Terseret Arus Way Tahmi

Tiga Hari Tak Pulang, Endrawan Ditemukan Meninggal Dunia Terseret Arus Way Tahmi

EVAKUASI : Anggota Polsek Rebang Tangkas melakukan evakuasi atas jasad Endrawan di Way Tahmi.-dedy tarnando-

RADARTV - Selama tiga harmal (tiga hari, tiga malam) keluarga besar dan masyarakat tak pernah letih mencari Endrawan. Memasuki hari ketiga, pria 54 tahun itu sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia (MD) di aliran Way Tahmi, Kampung Simpang Tiga, Kecamatan Rebang Tangkas, Kabupaten Way Kanan. 

Pria yang mengidap pikiran linglung ini ditemukan seorang pencari rumput, mengambang di tepi aliran sungai, pada Selasa 9 Januari 2024. Saat ditemukan, pria ini hanya mengenakan celana panjang tanpa mengenakan baju. 

Mendapat laporan warga, anggota Polsek Rebang Tangkas dan tim medis dari puskesmas setempat langsung mendatangi lokasi tempat kejadian perkara untuk memeriksa korban. 

Bersama anggota keluarga dan masyarakat sekitar, mayat dapat dikenali sebagai Endrawan. Pria ini sudah dilaporkan hilang sejak tiga hari lalu. Keluarga bersama warga sudah mencari korban keliling kampung, namun tidak dapat ditemukan.  

Kapolres Way Kanan AKBP Pratomo Widodo melalui Kasihumas Ipda Mukhtiar mengatakan penemuan jasad korban dilaporkan oleh seorang pemuda yang tengah mencari rumput untuk pakan hewan di sekitar aliran sungai di Dusun 5, Kampung Simpang Tiga, Kecamatan Rebang Tangkas. 

Saksi T melihat dari kejauhan ada sosok mayat yang terletak di tepi sungai. "Saya lihat dari kejauahan ada orang di tepi sungai. Saya kira dia berenang tapi lama kelamaan kok masih di tempat situ saja. Saya dekati, gak tahunya ada jenazah," kata T. 

Mengetahui itu, saksi langsung bergegas pergi untuk memberi tahu warga dan melaporkannya ke aparatur kampung setempat beserta Polsek Rebang Tangkas.

Atas laporan informasi tersebut, petugas Polsek Rebang Tangkas langsung menuju lokasi penemuan jenazah. Setibanya di sana, aparat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) penemuan mayat dibantu UPT Puskesmas Rebang Tangkas  dan Unit INAFIS Sat Reskrim Polres Way Kanan.

Jenazah lantas dibawa ke Rumah Sakit Zainal Abidin Pagar Alam (RSUD ZAPA) Way kanan. Dari hasil pemeriksaan medis dinyatakan tidak ditemukan tanda tanda kekerasan dan cidera vital di bagian tubuh korban. 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Way Kanan melalui Kasi Kedaruratan dan Logistik Asep Alex Hendra menerangkan korban bernama Endarwan (54) warga Dusun 5, Kampus Tanjung Tiga, Kecamatan Rebang Tangkas, Kabur Way Kanan.

"Nama Erdarwan umur 54 tahun, Tanjung Tiga, Dusun 5," ungkap Alex Hendra.

 Pihaknya menuturkan saat ini jenazah sudah dipulangkan ke rumah duka oleh pihak Rumah Sakit Zainal Abidin Pagar Alam (RSUD Zapa) melalui Mobil Ambulance Puskesmas Rebang Tangkas.

"Alhamdulillah jenazah dari rumah sakit Zapa sudah dibawa pulang ke Tanjung Tiga, Kecamatan Rebang Tangkas pada pukul 00.20 WIB," ujarnya.

Identitas korban terungkap saat keluarga mendatangi rumah sakit dan mengungkapkan ciri ciri korban yang memiliki tato, memakai ikat pinggang dan celana milik anaknya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: