Gairah Tik Tok Shop Diluncurkan Bersamaan Dengan Promo 12.12
TIK TOK SHOP : Mulai aktiv jualan Selasa 12 Desember 2023 melalui program 12.12.-tangkap layar-
RADARTV – Kabar gembira bagi netizen yang gemar menjual dan membeli barang dari aplikasi Tik Tok Shop. Bersamaan dengan program 12.12, Tik Tok Shop sudah diperkenankan bisa melayani penjualan dan pembelian.
Secara resmi aplikasi Tik Tok Shop aktiv Selasa 12 Desember 2023, sejak pukul 09.00 WIB. Sejumlah seller langsung gas pol menyambut kehadiran dan kebebasan penjualan online.
Seperti terpantau di akun milik Takai Store yang menjual celana dasar / bahan untuk pria langsung berjualan. Fantastisnya akun ini langsung diserbu pembeli online untuk check out (CO) melakukan order. Lantas, transaksi pembelian diarahkan ke keranjang kuning atau etalase langsung membuat orderan.
Antusiasme juga tampak di akun Froyemul yang menawarkan pakaian produk UMKM milik sendiri. Begitu dengan akun lainnya, langsung aktiv melakukan penjualan.
Kebijakan ini menyusul kebijakan GoTo melalui unit e-commerce Tokopedia mengumumkan kerja sama di Indonesia dengan TikTok untuk membuka kembali layanan TikTok Shop.
Bukan kepalang, TikTok merogoh kocek investasi US$ 1,5 miliar ke Tokopedia dan memegang saham pengendali sebesar 75,01%.
Aksi korporasi tersebut membuat bisnis Tokopedia dan TikTok Shop Indonesia akan dikombinasikan di bawah PT Tokopedia. Fitur layanan belanja aplikasi TikTok di Indonesia akan dioperasikan dan dikelola PT Tokopedia.
Nailul Huda, Direktur Ekonomi Digital Center of Law and Economic Studies (Celios) mengungkapkan kerja sama Tokopedia dan TikTok Shop tak akan jadi monopoli. Sebab, pangsa pasar keduanya masih sama dengan kompetitor di dalam negeri.
Dia menjelaskan kerja sama ini untuk bersaing melalui fitur live shopping. Namun, memang ada beberapa nama yang terdampak dan tergerus pangsa pasarnya.
"Yang paling tergerus pangsanya dan pindah ke Tokopedia adalah Lazada, Blibli, dan Bukalapak," kata Nailul.
Nailul menilai kembalinya TikTok Shop merupakan suatu kepastian. Kerja sama antara TikTok dan Tokopedia akan mengembalikan lagi pengalaman media sosial dan berbelanja.
Dengan begitu, bisa meningkatkan loyalitas pengguna TikTok dan menambah penjual dari dua platform.
Dalam keterangan resminya, TikTok berinvestasi lebih dari US$1,5 miliar. Ini merupakan komitmen jangka panjang mendukung operasional Tokopedia.
Sementara itu, kedua platform memastikan para penjualnya tak akan terdampak apapun. Tokopedia, misalnya, mengatakan aktivitas dan transaksi jual-beli tetap berjalan seperti biasa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: