Penuhi Kebutuhan Air Petani, Bupati Musa Ahmad Resmikan PLTS Irigasi Rejosari Mataram

RADARTV- Bupati kabupaten Lampung Tengah Musa Ahmad meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Irigasi Rejosari Mataram, Kecamatan Seputih Mataram (17/11/23).

Selain dihadiri Bupati Musa Ahmad kegiatan peresmian juga dihadiri Vice President Sustainibillity Bukit Asam Tbk beserta jajaran, Direktur Operasi PT. Bukit Energi Service Terpadu , Forkopimda, Asisten, Staf Ahli, Kepala Organisasi Perangkat Daerah terkait, Camat serta para petani kampung setempat.

Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad dalam sambutannya mengucapakan terima kasih kepada PT. Bukti Asam Tbk karena apa yang dilakukannya untuk Lampung Tengah khususnya masyarakat dikecamatan seputih Mataram sudah sangat luar biasa.

Musa Ahmad menjelaskan, berawal dari kunjungannya ke Tanjung Raja, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan untuk melihat langsung penggunaan PLTS. Setelah melihat dirinya langsung meminta untuk segera dilakukan di Lampung Tengah melalui CSR PT.Bukit Asam Tbk..

"Di Lampung Tengah tidak hanya Rejosari Mataram namun ada empat kecamatan yang juga dilalui irigasi teknis bendungan Way Seputih dengan luasan lahan pertanian kurang lebih 11 ribu hektare dan para petani hanya bisa sekali tanam, jika mengandalkan air dari irigasi tersebut selebihnya mengandalkan tadah hujan," jelasnya.

untuk itu Bupati berharap kerja sama yang baik ini tidak hanya sebatas disini saja, namun PT. Bukit Asam Tbk bisa terus bekerjasama membangun Kabupaten Lampung Tengah dalam hal membantu para pertaniannya.

Menurut orang nomor satu di lampung tengah ini, bahwa dengan adanya PLTS ini manfaatnya sudah pasti sangat dirasakan oleh para petani di Lampung tengah dan dapat membantu mencukupi kebutuhan air. Sebab Lampung Tengah merupakan kabupaten yang sangat diandalkan oleh provinsi Lampung  untuk ketahanan pangannya.

Sementara itu Kepala Kampung Rejosari Mataram, Harsono yang mewakili masyarakat mengucapkan terima kasih, kepada PT.Bukit Asam atas CSR PLTS yang diberikan kepada masyarakat Seputih Mataram dan ini merupakan sebuah kebanggan masyarakat khusunya para petani.

" Terima kasih kepada Bupati Lampung Tengah yang sudah memperjuangkan harapan para petani dengan PLTS ini, sehingga hari ini bisa dimanfaatkan oleh para petani dan akan merawat dan menjaga PLTS Irigasi ini dengan sebaik baiknya  sehingga bisa terus dimanfaatkan oleh masyarakat khusunya petani di Seputih Mataram," ujar Harsono.

Sementara itu Vice President Sustainibillity PT. Bukit Asam Tbk Hartono, menjelaskan bahwa PLTS Irigasi berkapasitas 52,8 kilowatt peak (kWp) ini mulai dibangun oleh PT Bukit Asam pada Oktober 2022 dan selesai pada Februari 2023.

Pembangkit tenaga surya tersebut menjadi sumber energi bagi pompa irigasi yang menyedot air sungai untuk didistribusikan ke sawah petani.

Sebanyak 267 petani dengan lahan seluas 175 hektare merasakan manfaatnya. Sebelum ada PLTS irigasi para petani hanya bisa panen sekali dalam setahun karena mengandalkan sawah tadah hujan dan Sekarang bisa menanam 2 sampai 3 kali dalam setahun.

Ia juga mengatakan bahwa kegiatan PLTS Irigasi ini, merupakan kerjasama multi pihak dan dukungan dari Pemkab Lampung Tengah masyarakat dan semua pihak pembangunan PLTS Irigasi ini sehingga bisa selesai tepat waktu dan sesegera mungkin bisa dimanfaatkan dengan seoptimal mungkin.

Sumber: