Membanggakan, Pekon Kiluan Negeri Raih Juara 2 Nasional Lomba Desa Wisata Nasional

Membanggakan, Pekon Kiluan Negeri Raih Juara 2 Nasional Lomba Desa Wisata Nasional

PRESTASI : Pekon Kiluan Negeri, Kelumbayan, Kabupaten Tanggamus juara 2 LDWN 2023.-pemkab tanggamus-

RADARTV – Prestasi membanggakan ditorehkan Pekon Kiluan Negeri, Kecamatan Kelumbayan, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung. Pekon Kliuan Negeri meraih juara dua Lomba Desa Wisata Nusantara (LDWN) 2023.

Penganugerahan prestasi ini diserahkan langsung oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar kepada Pj. Bupati Tanggamus Mulyadi Irsan, dalam malam puncak LDWN di Nusa Tenggara Barat, Jumat 25 November 2023.

Satu lagi destinasi wisata di Provinsi Lampung masuk jajaran 45 top nasional Desa wisata Nusantara tahun 2023. Pekon Kiluan Negeri, Kecamatan Kelumbayan, masuk 45 besar nasional LDWN 2023. 

LDWN merupakan program Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi dengan komitmen mendorong pembangunan Desa melalui pengembangan Desa Wisata. LDWN 2023 dilaksanakan dengan berbasis pemberdayaan masyarakat melalui BUMDes. 

Penghargaan ini dimaksudkan sebagai apresiasi bagi desa yang sudah merintis dan mengembangkan obyek wisata di desanya yang dikelola oleh BUMDes. LDWN 2023 ditargetkan diikuti kurang lebih 3.000 desa dari 5.036 BumDesa pengelola desa wisata. 

”Hadiah diperebutkan adalah total 1 miliar rupiah untuk 37 Desa pemenang, pemenang tematik dan pemenang favorit,” tulis di laman LMDN.

Kadis Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Tanggamus Suyanto mengungkapkan prestasi dua nasional ini melebihi ekspetasi semua pihak. Artinya, pekon yang dianugerahi dengan ekosistem lumba – lumba ini mampu mengalahkan ribuan desa lainnya sehingga dapat menduduki peringkat ke dua dalam LDWN. 

”Prestasi ini memacu pemkab Tanggamus semakin semangat untuk meningkatkan sektor pariwisata,” ucapnya.

Atas prestasi ini, Pekon Kiluan Negeri berhak atas uang pembinaan sebesar Rp 45 juta. Uang pembinaan dialokasikan untuk memperbaiki kekurangan sector wisata di sana. 

Disebutkan, Pekon Kiluan Negeri sempat booming dengan wisata lumba-lumba. Namun, ketika pandemi Covid-19 mulai 2020 hingga 2022, tingkat kunjungan menjadi anjlok. 

”Beberapa kita dorong seperti budaya, kearifan lokal, dan lainnya sehingga, ada sisi lain dari Pekon Kiluan Negeri yang menjadi daya tarik dari wisatawan," jelasnya.

Disparbud juga akan mendorong desa-desa dengan potensi wisata yang baik agar semakin berkembang dengan mempublikasikan. Tujuanya semakin banyak destinasi yang dikenal. Salah satunya melalui program memetakan desa berpotensi dan unik untuk diikutkan lomba desa-desa seperti LDWN atau sejenisnya. 

”Bisa juga meningkatkan pariwisata desa, menggunakan dana desa atau pengembangan Bumdes,” tandasnya. 

Majunya wisata di desa – desa berdampak kepada beberapa sektor lain. Yakni home stay, jasa pariwisata (sewa perahu) Tour guide, UMKM, kerajinan masyarakat, kuliner, jasa angkutan dan banyak lainnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: