Ini Penyebab Pejabat BKD Naik Pitam Hingga Aniaya Alumni IPDN

Ini Penyebab Pejabat BKD Naik Pitam Hingga Aniaya Alumni IPDN

BANDARLAMPUNG : Aksi penyekapan dan penganiayaan lima orang alumni Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) angkatan XXX, oleh Kepala Bidang Pengadaan, Mutasi dan Pemberhentiaan Pegawai BKD Lampung Deny Rolind Zabara berlangsung Selasa 8 Agustus 2023,malam. Pejabat Badan Kepegawaian Daerah Pemprov Lampung ini langsung dicopot dari jabatanya oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi. Gubernur geram terkait ulah DRZ yang berlaku sok gagah-gagahan, berlagak bak preman mengaiaya ASN magang. Dalam berita video dan foto viral 1 dari lima alumni IPDN harus dilarikan ke rumah sakit karena pingsan usai dipukuli beramai-ramai di ruang pejabat BKD Lampung. Atas peristiwa viral ini banyak pihak yang speak up terkait masalah ini. Banyak pihak awalnya enggan bicara bobroknya sistem senior junior alumni IPDN Lampung. Tindak pidana penganiayaan ini terjadi di awal-awal lulusan IPDN angkatan XXX magang di BKD Lampung. Di Provinsi Lampung dikenal ada istilah ”kontingen” sebuah organsiasi terselubung yang mewadahi semua alumni APDN, STPDN dan IPDN. Kontingen ini mengandung unsur senioritas. Mayoritas alumni akan masuk kontingen. Namun tidak bagi enam orang alumni XXX. Mereka memutuskan enggan masuk kontingen. Atas dasar inilah, membuat DRZ dan rekan kontingen lainnya geram dan membuat perhitungan. ”Ada enam orang, satu perempuan disuruh pulang. Nah lima alumni yang laki-laki ini dianiaya di dalam ruangan,” kata Edy Syahri kerabat AF kepada wartawan. Salah satu keluarga korban menuturkan. Lima orang ini dipanggil menghadap ke ruangan Kepala Bidang Pengadaan, Mutasi dan Pemberhentian Pegawai BKD Lampung. Mereka diminta masuk ke ruang tersebut satu per satu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: