Menilik Kearifan Lokal Adat Budaya dari Bumi Ruwa Jurai
Ilustari foto-foto:Ist-
RADARTVNEWS.COM - Provinsi Lampung tak hanya dikenal karena keindahan alamnya saja, tetapi juga kaya akan budaya yang unik dan penuh makna. Budaya Lampung merupakan perpaduan nilai-nilai adat, bahasa, kesenian, serta tradisi yang diwariskan secara turun- temurun oleh dua kelompok masyarakat adat utama, yaitu saibatin dan pepadun.
Dua Pilar Adat Saibatin dan pepadun
Masyarakat lampung terbagi menjadi dua kelompok adat besar yaitu:
1. Saibatin: umumnya mendiami pesisir barat dan selatan Lampung. Budaya saibatin cenderung bersifat aristokrat dan hierarkis, dengan sistem kepemimpinan tunggal dan garis keturunan bedasarkan bangsawan.
2. Pepadun : banyak ditemui di wilayah pedalaman dan tengah. Budaya pepadun lebih demokratis, dengan struktur adat yang memungkinkan setiap keluarga berhak memperoleh gelar adat melalui musyawarah dan upacara khusus.
Meskipun berbeda, keduanya sama=sama menjunjung tinggi nilai kehormatan, adat istiadat, dan gotong royong.
Kesenian dan Tradisi
Budaya lampung sangat kaya dalam bentuk kesenian, antara lain:
1. Tari tradisional
• Tari sigeh pengunten digunakan untuk penyambutan tamu kehormatan.
• Tari melinting, merupakan tari keraton yang dulu hanya ditampilkan oleh keturunan bangsawan.
• Tari bedana merupakan tari yang menggambarkan suka cita dan rasa syukur dalam berbagai upacara.
Musik Tradisional
Musik Lampung menggunakan alat seperti gambus, gendang, dan serdam (seruling tradisional). Lagu-lagu daerah biasanya dinyanyikan dalam bahasa Lampung dengan irama yang khas.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
