Apakah Bermain Game Digital Sudah Mulai Jenuh?
--
BANDARLAMPUNG, RADARTVNEWS. COM- Di era modern, game digital telah menjadi salah satu hiburan utama bagi banyak orang.
Dari konsol, PC, hingga perangkat mobile, setiap tahun selalu ada judul baru yang menawarkan grafis memukau, cerita menarik, dan mode permainan kompetitif.
Namun, di balik semua itu, sebagian pemain mulai merasakan kejenuhan.
Pola permainan yang mirip, microtransaction yang berlebihan, hingga tuntutan grind tanpa henti membuat hiburan ini terasa seperti pekerjaan tambahan.
Saat kejenuhan ini muncul, sebagian orang mulai mencari alternatif hiburan interaktif yang berbeda, salah satunya adalah Dungeons and Dragons.
Dungeons and Dragons, atau sering disingkat D&D, adalah permainan role-playing tabletop yang sudah ada sejak tahun 1970-an.
Berbeda dengan game digital yang terikat pada program dan skrip, D&D menawarkan kebebasan yang hampir tanpa batas.
Pemain membuat karakter mereka sendiri, menentukan latar belakang, kemampuan, hingga motivasi hidupnya.
Semua petualangan dipandu oleh seorang Dungeon Master yang berperan sebagai narator, pengatur dunia, dan pengendali tantangan.
Kebebasan bermain di D&D menjadi daya tarik utama.
Tidak ada jalur cerita yang kaku, tidak ada pilihan terbatas seperti dalam video game.
Pemain dapat mengambil keputusan aneh, kreatif, bahkan konyol, dan dunia permainan akan menyesuaikan diri.
Jika ingin berbicara dengan naga alih-alih melawannya, itu bisa dilakukan.
Jika ingin membangun kerajaan, menjelajah lautan, atau bahkan sekadar membuka toko roti di tengah kota fantasi, semua itu mungkin terjadi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
