BANNER HEADER DISWAY HD

15 Tahun Berlalu, Masjidil Haram Akhirnya Bebas dari Crane

15 Tahun Berlalu, Masjidil Haram Akhirnya Bebas dari Crane

--Foto : Wikipedia

RADARTVNEWS.COM- Pemandangan langit Masjidil Haram kini terlihat lebih lapang dan indah. Untuk pertama kalinya dalam lebih dari 15 tahun, tidak ada lagi crane (alat berat derek) yang berdiri menjulang di sekitar area suci umat Islam ini. Ini menjadi tonggak penting dalam sejarah modern Masjidil Haram, yang selama lebih dari satu dekade terakhir terus mengalami proyek perluasan dan renovasi besar-besaran.

15 Tahun Penuh Konstruksi: Sejarah Singkat Proyek Ekspansi

Sejak tahun 2010, pemerintah Arab Saudi di bawah kepemimpinan Raja Abdullah bin Abdulaziz Al Saud, dan dilanjutkan oleh Raja Salman bin Abdulaziz, meluncurkan proyek ekspansi terbesar dalam sejarah Masjidil Haram. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kapasitas jemaah yantawag bisa ditampung, dari sekitar 2 juta menjadi lebih dari 4 juta orang pada musim haji.

Proyek ini mencakup:

Perluasan Mataf (area tawaf) yang mengelilingi Ka'bah agar lebih luas dan tidak padat.

Renovasi Mas'a (jalur sa’i) antara bukit Shafa dan Marwah agar lebih nyaman.

Pembangunan bangunan tambahan di bagian utara dan barat masjid untuk menambah area shalat.

Pembangunan menara-menara dan gerbang baru, termasuk Gerbang Raja Abdullah (Bab Malik Abdullah).

Peningkatan fasilitas sanitasi, keamanan, dan sistem pendingin ruangan.

Penguatan infrastruktur bawah tanah, seperti terowongan pejalan kaki, jalur metro, dan sistem drainase.

Seiring dengan besarnya skala proyek ini, ratusan crane berdiri mengelilingi Masjidil Haram. Pemandangan ini menjadi ikon “masa transisi” Masjidil Haram menuju era modernisasi.

Namun, keberadaan crane juga menimbulkan kekhawatiran. Salah satu insiden paling memilukan terjadi pada 11 September 2015, saat sebuah crane roboh akibat badai dan menewaskan lebih dari 100 orang.

Pelepasan Crane Terakhir: Simbol Fase Baru

Pada pertengahan tahun 2025, Otoritas Pembangunan Dua Masjid Suci (Riyasat al-Haramayn) secara resmi mengumumkan bahwa seluruh crane utama telah dibongkar dan dipindahkan dari area Masjidil Haram. Pembongkaran terakhir dilakukan dengan hati-hati, tanpa mengganggu aktivitas jemaah umrah yang saat ini sedang memuncak menjelang musim haji.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: