radartvnews.com- Kabupaten Way Kanan mendeklarasikan dan mengikrarkan diri untuk Open Defecation Free (ODF) Provinsi Lampung serta siap melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) berkelanjutan.
Deklarasi dilakukan oleh seluruh camat di Kabupaten Way Kanan. Sementara pembacaan ikrar dipimpin oleh Bupati Kabupaten Way Kanan Raden Adipati Surya dan diikuti forkopimda.
Raden Adipati Surya mengatakan berdasarkan data hasil riset kesehatan dasar 2018 menyatakan bahwa proporsi masyarakat Indonesia buang air besar sembarangan sebesar 11,8%, sedangkan masyarakat Provinsi Lampung yang masih buang air besar sembarangan berjumlah 13.72%.
Sementara di Way Kanan pada 2018, kondisi sarana sanitasi yang memiliki akses terhadap jamban leher angsa sebanyak 53.496 KK (46,9%), jamban cemplung 47.411 KK (41,6%), menumpang 5.626 KK (4,9%) dan buang air besar sembarangan 7.431 KK (6,5%).
Melihat kondisi sanitasi di kabupaten Way Kanan cenderung terjadi perlambatan sehingga membutuhkan akselerasi capaian sanitasi. Sejalan dengan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) melalui pendekatan untuk mengubah perilaku higienis dan saniter, Kabupaten Way Kanan melakukan strategi pendekatan perubahan perilaku melalui konsep l. Green.
Pada kegiatan ini Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo dan Menteri Kesehatan Nila Moeloek mengapresiasi Kabupaten Waykanan yang telah mendeklarasikan open defecation free.(lih/san)