2. Energi Tubuh
Dingin bikin tubuh bekerja ekstra buat menjaga suhu normal. Itu sebabnya pendaki lebih cepat lapar dan butuh asupan energi tinggi seperti cokelat, kacang, atau makanan hangat.
3. Oksigen Lebih Tipis
Selain dingin, udara di ketinggian juga lebih tipis alias oksigen berkurang. Tubuh jadi gampang ngos-ngosan dan lemas, terutama kalau belum terbiasa.
4. Risiko Hipotermia
Hipotermia adalah ancaman serius di gunung tinggi. Begitu suhu tubuh turun drastis karena lingkungan yang terlalu dingin, pendaki bisa kehilangan kesadaran kalau tidak segera diatasi.
Hubungan MDPL dengan suhu gunung itu jelas: semakin tinggi ketinggian, semakin dingin suhu udara. Angka MDPL bisa jadi acuan penting buat tahu seberapa dingin kondisi di atas nanti, sekaligus menentukan persiapan apa saja yang harus dibawa. Jadi, jangan cuma lihat ketinggian gunung buat gaya-gayaan, tapi pakai juga sebagai panduan supaya pendakian tetap aman dan nyaman.
BACA JUGA:Bekal Wajib Pendaki: Makanan dan Jajanan yang Harus Dibawa ke Gunung