BANDAR LAMPUNG,RADARTVNEWS.COM - Pernahkah sebelumnya kalian mengenal atau bahkan mencicipi Sekubal? Makanan satu ini sekilas memiliki visual seperti lontong ya, namun sebenarnya dari segi rasa Sekubal memiliki perbedaan yang sangat jauh berbeda. Begitupun dalam segi penyajiannya, Jika lontong biasanya disajikan dengan sayur kuah santan maka Sekubal biasanya disajikan dengan tape ketan dan bumbu rendang.
Sekubal (atau juga disebut Segubal) adalah makanan khas Lampung yang terbuat dari beras ketan dan santan, dibungkus daun pisang, dan dimasak dengan cara dikukus atau direbus dalam waktu lama, biasanya sekitar 8 hingga 10 jam. Bentuknya mirip lontong, padat dan kenyal, dengan cita rasa gurih yang khas karna adanya campuran dari santan dan garam.
Tahapan Pembuatan Sekubal
Tahapan pembuatan sekubal diawali dengan mencuci bersih beras ketan, kemudian dikukus hingga setengah matang. Setelah itu, ketan disiram dengan santan yang sudah direbus hingga berminyak dan diberi sedikit garam untuk menambah rasa gurih.
Ketan yang sudah tercampur santan ini kemudian kembali dikukus hingga matang sempurna. Setelah matang, ketan dicetak dalam bentuk panjang dan pipih, kemudian dibungkus rapat dengan daun pisang dan diikat menggunakan tali. Selanjutnya, sekubal direbus lagi dalam wadah besar di atas tungku kayu selama beberapa jam agar matang merata dan mendapatkan tekstur khas nya.
BACA JUGA:Serupa Tapi Tak Sama: Maksuba vs Lapis legit. Apa yang Menjadi Perbedaannya? Yuk Kita Bedah Disini
Proses pembuatannya yang cukup rumit dan memerlukan ketelatenan serta memakan waktu yang cukup lama menjadikan Sekubal sebagai makanan yang istimewa dan wajib ada disetiap moment-momen perayaan seperti bulan Ramadhan, Idul Fitri, Idul Adha serta acara adat dan pesta budaya masyarakat Lampung seperti khitanan atau pernikahan.
Segubal-Dok: Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provisi Lampung-disparekraf.lampungprov.go.id
Nah, jadi itu pengenalan singkat tentang Sekubal jika kamu tertarik dan penasaran dengan rasa Sekubal kamu bisa mencoba untuk membuat sendiri dirumah. Didukung dengan bahan yang simple dan mudah ditemukan tentunya waib untuk kita coba ya.
Kesimpulannya, Sekubal merupakan bagian penting dari tradisi kuliner Lampung dan menjadi simbol kehangatan serta kebersamaan dalam berbagai perayaan besar di daerah tersebut. Namun, saat ini sekubal mulai jarang ditemukan di pasaran, sehingga keberadaannya perlu dilestarikan agar tidak punah.