LAMPUNG, RADARTVNEWS.COM - Di antara gemerlapnya peradaban Nusantara kuno, Kerajaan Sriwijaya menjadi salah satu kerajaan yang berdiri megah sebagai bukti kejayaan maritim yang tak tertandingi. Kerajaan yang mulai berkembang pada abad ke-7 hingga ke-13 Masehi ini, Sriwijaya tidak hanya menjadi pusat perdagangan yang makmur, tetapi juga menjadi mercusuar peradaban yang menyinari kawasan Asia Tenggara. Berikut ini adalah sedikit tentang kisah sejarah dan misteri dari Kerajaan Sriwijaya di Nusantara.
Candi Bahal peninggalan Kerajaan Sriwijaya-pinterest- Sistem Pemerintahan yang Maju Sriwijaya menerapkan sistem pemerintahan yang terstruktur dan efisien. Raja dibantu oleh para pejabat tinggi yang disebut datu, mengatur wilayah yang luas dengan sistem administrasi yang rapi. Mereka juga menjalin hubungan diplomatik yang cerdas dengan kerajaan-kerajaan besar seperti Dinasti Tang di Tiongkok dan Kerajaan Chola di India Selatan. BACA JUGA:Cara Membangun Brand yang Kuat di Era Digital Kemunduran dan Warisan Memasuki abad ke-13, kekuatan Sriwijaya mulai memudar. Serangan dari Kerajaan Chola pada abad ke-11, munculnya kerajaan-kerajaan baru, dan pergeseran jalur perdagangan menjadi faktor-faktor yang mempercepat kemundurannya. Namun, warisan Sriwijaya tetap hidup hingga kini. Peninggalan budayanya masih dapat dilihat di berbagai museum dan situs arkeologi, sementara semangat maritimnya terus menginspirasi generasi masa kini. Pembelajaran untuk Masa Kini Kejayaan Sriwijaya memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya penguasaan jalur maritim dan pengembangan diplomasi internasional. Di era modern ini, Indonesia dapat belajar dari Sriwijaya tentang bagaimana memaksimalkan potensi maritim untuk kemakmuran bangsa. Kisah Sriwijaya adalah testimoni akan kejayaan maritim Nusantara di masa lalu. Kerajaan ini membuktikan bahwa dengan visi yang jelas, pengelolaan sumber daya yang baik, dan diplomasi yang cerdas, sebuah kerajaan maritim dapat mencapai kejayaan yang mendunia. Warisan Sriwijaya tetap relevan hingga kini, mengingatkan kita akan potensi besar Indonesia sebagai negara maritim.