Aliansi Masyarakat Lampung (AML), menyerahkan langsung hasil donasi bantuan untuk Palestina
Donasi bantuan untuk muslim palestina terus berdatangan dari sesama muslim di belahan dunia termasuk di provinsi Lampung.
Salah satunya Aliansi Masyarakat Lampung (AML). Organinasi kumpulan Masyarakat Lampung ini menyerahkan langsung hasil donasi bantuan untuk Palestina, ke Komite Persaudaraan Al-Aqso (KPA), Sabtu malam (4/11/2023).
Donasi yang berhasil dikumpulkan dan diserahkan sebesar Rp24.070.000 (Duapuluhempat juta tujuh puluh ribu rupiah).
Ini merupakan hasil donasi saat Aksi Bela Palestina, Sabtu lalu, kemudian diserahkan ke Markas Syariah Petamburan, Jakarta Barat.
Penyerahan dana diterima langsung oleh Ketua KPA Habib Alwi, yang juga anak menantu Habib Rizieq Syihab (HRS).
KPA merupakan sayap juang dari Front Persaudaraan Islam (FPI) dibidang kemanusiaan. Juga telah mempunyai rumah sakit di Jalur Gaza, Palestina.
Menurut Ustaz Firman, Wakil Korlap do'a bersama dan Solidaritas serta penggalangan dana saat Bela Aksi Pelastina, Sabtu (21 Oktober 2023), AML sengaja menyerahkan langsung dana tersebut ke Jakarta.
"Dana yang kami serahkan ini merupakan hasil dari Aksi Bela Islam dan tidak kami kurangi dengan biaya operaional kegiatan," ujarnya.
Sedangkan untuk opersional pelaksanaan aksi saat itu, lanjutnya, tidak kami ambil dari donasi yang didapatkan.
Sementara itu, Koordinator Aksi Bela Islam, Gunawan Pharrikesit, bersyukur hasil donasi telah diserahkan kepada pihak yang tepat.
"Ini amanah masyarakat yang telah memberikan donasinya telah sampai pada pihak yang tepat, tanpa ada yang kami potong untuk hal lainnya, termasuk biaya perjalanan ke Jakarta untuk menyerahkannya".
Gunawan Pharrikesit yang juga seorang advokat dan berkantor hukum di Jakarta ini mengatakan, Insha Allah pihaknya akan terus bisa bersama masyarakat Lampung yang memiliki kepedulian menegakkan keadilan dalam perjuangan Rakyat Palestina.
Advokat yang saat ini sedang berada di Jakarta untuk mengikuti Aksi Bela Palestina Dua Juta massa di Monas Jakarta, Minggu (5/ 11/ 2023), menyatakan aksi bela Palestina tak akan berhenti dan akan ada aksi berikutnya.
"Aksi berikutnya Insha ALLAH akan kami gelar dengan tema antara lain boikot produk belesensi Israel dan sekutunya. Ini wajib diseukan karena kami tidak ingin memakan daging dan meminum darah saudara kami di Palestina yang sedang berjuang menegakkan kebenaran di jalan ALLAH," pungkasnya. (*)